Kamis 27 May 2021 20:53 WIB

Kasus Covid-19 di Cirebon Meningkat Usai Libur Lebaran

Saat ini Kota Cirebon masuk kategori zona merah.

Pasien positif Covid-19 di Cirebon bertambah usai libur Lebaran (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com.
Pasien positif Covid-19 di Cirebon bertambah usai libur Lebaran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Jawa Barat, Agus Mulyadi mengatakan, setelah libur Lebaran 2021 kasus positif Covid-19 di daerah itu meningkat dibanding sebelumnya. Bahkan saat ini Kota Cirebon sudah masuk kategori zona merah.

"Setelah libur Lebaran dari data yang ada sudah jelas ada peningkatan kasus Covid-19," kata dia di Cirebon, Kamis (27/5).

Menurut dia, peningkatan kasus Covid-19 terjadi sejak 21 Mei, yaitu terdapat 39 kasus dan puncaknya pada 22 Mei lalu, di mana dalam sehari terdapat penambahan 73 kasus baru. "Kemudian sehari selanjutnya kasus positif turun menjadi 14 orang," ujarnya.

Agus mengatakan dengan meningkatnya kasus Covid-19 usai libur Lebaran membuat Kota Cirebon menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Jawa Barat yang masuk zona merah. Dengan begitu, perlu adanya pengetatan kembali protokol kesehatan Covid-19.

Selain itu, kata dia, testing dan penelusuran kontak erat juga terus dilakukan, seperti melakukan tes antigen secara acak di beberapa pusat keramaian yang ada di Kota Cirebon. "Namun dari tes antigen acak di beberapa tempat keramaian, hasilnya semua nonreaktif," kata dia.

Agus menyebut, untuk saat ini yang terpenting yaitu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan itu harus dimiliki oleh semua warga, agar kasus Covid-19 bisa semakin ditekan. Berdasarkan laman data covid19.cirebonkota.go.id hingga 27 Mei 2021, kasus terkonfirmasi positif di Kota Cirebon, terdapat sebanyak 5.572 kasus dengan perincian 454 isolasi, 208 meninggal dunia dan 4.910 sembuh.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement