Ahad 30 May 2021 18:19 WIB

Megawati: Kantor PDIP Merupakan Rumah Rakyat

Megawati meresmikan secara virtual 25 kantor baru PDIP di beberapa daerah.

Saat peresmian kantor, Megawati menandatangani 25 prasasti kantor partai
Foto: istimewa
Saat peresmian kantor, Megawati menandatangani 25 prasasti kantor partai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyatakan Kantor PDIP merupakan rumah rakyat. Megawati meresmikan secara virtual 25 kantor baru PDIP yang tersebar di beberapa daerah, Ahad (30/5).

Kantor baru itu diresmikan secara virtual dan dihadiri hampir 1.000 orang pengurus teras partai dari seluruh Indonesia. "Kantor partai tak usah terlalu besar, secukupnya saja, tapi yang penting niat bahwa kantor partai itu merupakan rumah kita, yakni rumah partai dan rumah rakyat. Alhamdulillah, sebagai ketua umum saya mengatakan ada 25 wilayah yang diresmikan kali ini," katanya.

Baca Juga

Saat peresmian kantor, Megawati menandatangani 25 prasasti kantor partai yang sudah disiapkan. Peresmian kantor baru partai kali ini untuk 3 kantor partai setingkat dewan pengurus daerah (DPD) alias provinsi.

Yakni, kantor DPD PDIP Kalimantan Timur, DPD PDIP Sulawesi Tengah, dan DPD PDIP Maluku. Untuk kantor setingkat dewan pengurus cabang (DPC) atau kabupaten kota, ada di 16 wilayah.Yakni DPC PDIP OKU Timur, Tanah Bumbu; Tanah Laut, Kapuas, Barito Utara, Pulang Pisau, Pamekasan, Kota Tangerang Selatan, Sukoharjo, Murung Raya, Bojonegoro, Kota Tasikmalaya, Kota Metro, Brebes, Barito Selatan, dan Tapanuli Utara.

Sementara, kantor partai setingkat kecamatan alias pengurus anak cabang (PAC) PDIP untuk 6 kecamatan di Sukoharjo, Jawa Tengah. "Alhamdulillah kantor partai sudah bisa dibangun oleh pengurus anak cabang partai. Semoga daerah lain pun bisa mengikuti. Kantor partai itu diizinkan sesuai struktur partai. Kalau bisa sampai anak ranting," kata Megawati.

Dia berharap dengan peresmian kantor itu, secara fisik PDIP akan semakin bertambah dan makin berkemajuan. Menurut Megawati, dengan adanya kantor fisik, maka seluruh kader partai selalu bekerja dan bergiat.

"Bayangkan jika tanpa itu, bagaimana kita bertemu, padahal saya sudah instruksikan rapat partai harus selalu dilakukan berjenjang," kata Megawati.

Hal itu, menurutnya, penting karena sebagai petugas partai, setiap kader PDIP tak bisa lagi maju sebagai dirinya pribadi. Namun, bagian dari sebuah organisasi politik yang berideologi Pancasila.

"Asal kita bergotong royong, sekali lagi kalau bergotong royong, saya yakin bisa dicapai (pembangunan kantor baru). Bayangkan sekarang kita punya 50 lebih kantor, dari kita yang sebelumnya tak punya apa-apa," ucapnya.

Dia ingin agar para kader bersemangat dalam menjalankan ideologi, sebab banyak masalah rakyat yang sampai sekarang belum selesai. Megawati menghadiri acara itu dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Ahad. 

Sementara Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto hadir bersama Ketua DPP yang juga Menkumham Yasonna Laoly, serta Ahmad Basarah yang juga Wakil Ketua MPR. Hadir juga Wasekjen yang juga Ketua Fraksi PDIP di DPR, Utut Adianto. Lalu, dua Ketua DPP yaitu Djarot Saiful Hidayat dan Sukur Nababan. 

Hasto Kristiyanto mengatakan acara itu dilaksanakan dengan protokol pencegahan Covid-19 yang ketat. Hasto menambahkan sejak awal Ketua Umum Megawati Soekarnoputri selalu mengajarkan kantor partai sebagai pusat perjuangan. 

Seluruh keputusan dan langkah strategis diambil di kantor partai. "Kita bersyukur konsolidasi menyeluruh terus dilakukan di kantor partai. Agar bagaimana PDI Perjuangan terus mengakar dalam seluruh nafas kehidupan kerakyatan," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement