Senin 31 May 2021 07:58 WIB

Madrasah Peduli Palestina Aceh Besar Kumpulkan Rp 112 Juta

Sumbangan untuk Palestina itu disalurkan melalui ACT Aceh

Kelompok Kerja Madrasah (K2M) di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menyerahkan bantuan untuk Palestina senilai Rp 112.127.000. melalui kepada Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Jumat (28/5).
Foto: Dok Kemenag
Kelompok Kerja Madrasah (K2M) di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menyerahkan bantuan untuk Palestina senilai Rp 112.127.000. melalui kepada Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Jumat (28/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH  -- Kelompok Kerja Madrasah (K2M) Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menyerahkan bantuan untuk Palestina senilai Rp 112.127.000. Bantuan  diserahkan melalui kepada Kepala Cabang Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh Zulfurqan dalam kegiatan yang bertajuk Al-Aqsa Memanggil, Madrasah Aceh Besar Peduli Palestina yang dilaksanakan di komplek Madrasah Terpadu Aceh Besar, Tungkop, Aceh Besar,  Jumat (28/5).

Kegiatan yang bertemakan "Derita Palestina Derita Kita Bersama" tersebut dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Kegiatan dimulai dengan membaca Surah Yasin, Khatam Al-Quran dan Doa bersama pengurus KKG PAI MI Aceh Besar dan  seluruh elemen di lingkungan madrasah mendoakan saudara seagama  yang berjuang di Palestina, dan dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan oleh Prof  Dr  H  Farid Wajdi Ibrahim  MA.

Kakanmenag Aceh Besar, H Abrar Zym  Sag  MH mengatakan, “Saudara kita di Palestina tidak mengundang kita untuk berperang ke  sana, tidak mengundang kita untuk menjaga langsung Al-Aqsa, tetapi mereka memohon doa kita dan bantuan kita. Itulah persembahan terbaik kita untuk membantu perjuangan mereka.”

"Kami mengucapkan apresiasi dan terimakasih Banyak Kepada Kelompok Kerja Madrasah K2M MI/MTs/MA Aceh Besar, seluruh kepala madrasah di lingkungan kantor kementerian Agama Kab. Aceh Besar dan KKG PAI MI Aceh Besar  yang telah membantu menggalang donasi, hingga mengikuti secara keseluruhan kegiatan Madrasah Aceh Besar Peduli Palestina dengan khidmat dan berjalan secara maksimal sesuai dengan yang diharapkan," ujar Abrar Zym seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Prof Dr  H  Farid Wajdi Ibrahim  MA, Guru Besar UIN Ar-Raniry menyampaikan dalam tausiahnya,  Palestina berkaitan dengan banga Indonesia dalam berbagai aspek. Salah satunya tercantum dalam pembukaan UUD 1945, di mana Indonesia  mendukung segala upaya menghilangkan penjajahan di atas dunia, seperti yang saat ini terjadi di Palestina.

"Konstitusi kita wajib memberikan perhatian. Bahkan dari negara di Amerika dan Eropa yang mayoritasnya adalah non-Muslim  mengutuk Yahudi. Inilah bentuk terbaik kita, jangan yang seperti ini (membantu Palestina) tidak sampai kepada mereka di  sana, maka itu disampaikan melalui ACT," lanjutnya.

Donasi tersebut terkumpul dari hasil penggalangan dana bersama siswa, guru, dan murid di lingkungan madrasah Aceh Besar. Dari donasi pra even  terkumpul Rp 110.000.000, dan pada saat even berlangsung terdapat penambahan Rp 2.127.000 sehingga total yang disalurkan melalui ACT adalah senilai Rp 112.127.000.

Donasi Diserahkan Langsung oleh Kasi Penmad Aceh Besar  Suryadi SAg kepada   Kepala Cabang Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh Zulfurqa, disaksikan K2M MI/MTs/MA, seluruh kepala madrasah, perwakilan guru di setiap madrasah dan siswa/i yang ikut serta bergabung dalam momentum madrasah aceh besar peduli alestina tersebut.

"Donasi yang dikumpulkan akan disalurkan ke Palestina langsung oleh ACT. Karena ACT sendiri mempunyai kantor cabang di Al-Mina, Gaza Barat, Palestina. Pendistribusian dapat dilihat di akun media sosial ACT, dimana kita mendistribusikan hal-hal yang paling dibutuhkan oleh saudara kita di Palestina," ujar Zulfurqan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement