REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggunaan database dalam perusahaan merupakan suatu keniscayaan bagi perusahaan dalam mendukung kegiatan bisnisnya. Dengan adanya Database Management System (DBMS), perusaahan dapat dengan mudah mengakses dan menyimpan serta mengelola data informasi secara efektif dan efesien.
Program studi (prodi) Sistem Informasi Akuntansi (SIA), Fakultas Teknik dan Informatika (FTI), Kampus Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), berhasil melaksanakan webinar database dengan tema ‘Peningkatan Efektifitas Pengelolaan Data dengan Optimasi Basis Data’. Kegiatan ini digelar secara daring melalui Zoom, pada Kamis (27/5) pukul 19.00-21.00 WIB.
Acara ini menghadirkan Heru Susanto yang merupakan Peneliti Madya, Honorary Professor, Researcher dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Ia menjelaskan bagaimana manajemen pengelolaan data secara optimal dalam suatu oganisasi agar kegiatan operasional dapat berjalan secara baik.
“Agar kegiatan operasional dapat berjalan secara efektif, kita perlu melakukan integrasi data. Integrasi data merupakan proses pengumpulan dan mengkombinasikan data dari berbagai sumber data kemudian mengkonversi data agar menjadi bernilai dan mudah diklasifikasikan, seperti customer data integration,” jelas Heru dalam rilis yang diterima, Rabu (2/6).
Ia menambahkan bahwa dalam melakukan integrasi data, ada beberapa langkah yang harus diterapkan, seperti konsolidasi dan validasi data, propagasi data, virtualisasi data, data frederation dan data usability.
“Dalam melakukan integrasi data juga mengalami beberapa tantangan, diantaranya keragaman data, bagaimana mendapatkan data yang berkualitas, mengintegrasikan data pada level terdalam, skalabilitas dan kurangnya operator ahli dalam melakukan integrasi data,” imbuhnya.
Sementara itu, Didi Rosiyadi, selaku Dekan Fakultas Teknik dan Informatika Univeristas BSI menyatakan bahwa pentingnya pengetahuan tentang pengelolaan data dalam suatu organisasi. “Seminar ini merupakan upaya untuk memberikan pemahaman dan wacana pengetahuan tentang database kepada mahasiswa. Database memiliki segudang manfaat apalagi dalam hal keamanan data, sehingga mahasiwa FTI khususunya prodi SIA harus paham betul bagaimana penerapan database,” tutup Didi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika