Rabu 02 Jun 2021 14:36 WIB

Ganip Warsito Mengaku Berat Gantikan Doni Monardo

Ganip Warsito mengatakan, ia memiliki hubungan yang dekat dengan Doni Monardo.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ratna Puspita
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono (kanan) menyapa Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Ganip Warsito (kiri) dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/5/2021). Raker tersebut membahas persiapan sistem kesehatan nasional sebagai antisipasi lonjakan kasus COVID-19 pascalibur Idul Fitri 1442 H/2021 M.
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono (kanan) menyapa Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Ganip Warsito (kiri) dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/5/2021). Raker tersebut membahas persiapan sistem kesehatan nasional sebagai antisipasi lonjakan kasus COVID-19 pascalibur Idul Fitri 1442 H/2021 M.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ganip Warsito mengaku merasa berat ketika ditunjuk untuk menggantikan Doni Monardo di kursi kepala BNPB. Sebab, Ganip mengatakan, ia memiliki hubungan yang dekat dengan Doni Monardo. 

Ia menceritakan, Doni merupakan senior dan mentornya saat masih berkutat di dunia kemiliteran. Apalagi sebelumnya, Ganip dan Doni sudah dua kali melakukan serah terima jabatan saat di militer dulu. 

Baca Juga

"Kebetulan di drum band Canka Lokananta, satu kelompok juga. Ketika itu saya serah terima kelompok komandonya juga dengan Pak Doni," ujar Ganip dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR, Rabu (2/6). 

Serah terima jabatan kedua antara Ganip dan Doni terjadi ketika ia ditunjuk sebagai Komandan Batalyon di Yonif 741 Singaraja, Bali. Sehingga ketika ketiga kalinya menggantikan Doni, ia merasa semakin berat.

"Waktu serah terima menggantikan Pak Doni itu memang berat, pak. Saya sudah rasakan dua kali dan ini yang ketiga kali," ujar Ganip. 

Kendati demikian, Ganip mengaku siap dengan penunjukan dirinya menjadi Kepala BNPB menggantikan Doni. Ia meminta dukungan dan kerja sama seluruh jajaran di lembaganya dan Komisi VIII yang menjadi mitranya. 

"Dengan dukungan dan kerja sama itu, saya percaya diri tugas-tugas saya akan dapat terlaksana dengan baik juga," ujat Ganip. 

Ganip Warsito, yang sebelumnya menjabat kepala Staf Umum TNI, menggantikan Doni Monardo yang menjabat Kepala BNPB sejak 2019. Doni, yang juga menjadi Ketua Satgas Penanganan Covid-19, akan masuk periode pensiun per 1 Juni 2021 nanti.

Ia bukan orang baru di lingkaran kepemimpinan Doni Monardo sebelumnya. Ganip adalah pengganti Doni sebagai Komandan Batalyon Infanteri (Dan Yonif) 741/Satya Bhakti Wirottama di Bali, saat Doni dilantik sebagai Kepala BNPB pada 2019 lalu.

Ganip Warsito sendiri sebelumnya pernah menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III. Pria kelahiran 23 November 1963 di Magelang, Jawa Tengah ini juga merupakan peraih tanda jasa Bintang Dharma pada 2020. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement