REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antartika menjadi benua terbesar yang meliputi Kutub Selatan Bumi dan dikelilingi oleh Samudra Pasifik, Atlantik, dan Hindia. Suhu terdingin di planet manusia, yaitu hingga minus 128,56 pernah tercatat di sana, tepatnya di staisun Vostok pada 21 Juli 1983.
Dilansir Live Science, banyak fakta menarik yang selama ini belum diketahui banyak orang mengenai Antatika. Berikut beberapa hal yang menakjubkan tentang benua yang memiliki luas hingga 14,0 juta kilometer persegi ini:
Kelembaban rendah
Antartika memiliki tingkat kelembaban yang sangat rendah, secara khusus di area lembah, yang disebut sebagai Dry Valley. Ini menjadi tempat terkering di Bumi dan hampir tidak ada lapisan salju maupun es di sana.
Antartika merupakan daratan es, dengan 99 persen wilayah benua ini tertutup dengan es. Antartika menjadi rumah bagi sekitar 70 persen air tawar di Bumi dan 90 persen es air tawar di planet ini.
Ada Gunung dan danau yang terkubur
Pegunungan Gamburtsev Antartika adalah rangkaian puncak curam yang menjulang hingga 9.000 kaki (3.000 meter) dan membentang sejauh 750 mil (1.200 kilometer) melintasi bagian dalam benua. Ini sepenuhnya terkubur di bawah es setinggi 15.750 kaki (4.800 m).
Di bawah lapisan es di tanah Antartika, terdapat danau yang tersembunyi. Danau Vostok merupakan danau air tawar yang terkubur di bawah es padat sebesar 2,5 mil (3,7 kilometer).Ini diperkirakan seukuran dengan Danau Ontario di Kanada dan menjadi yang terbesar diantara 200 dana di sekitar benua ini.
Antartika adalah rumah bagi Gunung Erebus, gunung berapi aktif paling selatan di planet ini dan rumah bagi satu-satunya danau lava berumur panjang di Bumi.
Antartika Ditemukan Secara Tidak Sengaja
Keberadaan Antartika sama sekali tidak diketahui, hingga benua itu pertama kali terlihat pada 1820. Dalam waktu 20 tahun kemudian, ini dikonfirmasi sebagai benua dan bukan hanya sekelompok pulau.
Penjelajah dari Norwegia bernama Roald Amundsen adalah manusia pertama yang mencapai Kutub Selatan. Ia mengalahkan penjelajah Inggris Robert Falcon Scott dengan tiba pada 14 Desember 1911 dan mengibarkan bendera Norwegia di Antartika.
Antartika Didedikasikan untuk Penelitian Damai
Perjanjian Antartika ditandatangani pada 1 Desember 1959, setelah lebih dari satu tahun negosiasi rahasia oleh 12 negara. Ini mendedikasikan benua tersebut untuk kegiatan penelitian damai. Sebanyak 48 negara kini telah menandatangani perjanjian itu.