REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK--Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggandeng ulama atau tokoh agama untuk mensosialisasikan pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19).
"Para tokoh agama bisa menyelipkan penjelasan mengenai Covid-19 saat berdakwah. Jadi, tindakan perilaku kita sangat dipengaruhi oleh pemahaman," ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika, Senin (21/6).
Menurut Idris, tahun ini sebanyak 1.000 tokoh agama diajak untuk memberi penjelasan tentang pencegahan Covid-19. Jumlah ini bertambah dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 240 orang.
"Masyarakat sangat gandrung pada tokoh-tokoh agamanya. Sebab seilmiah apapun kita berikan pemahaman pada mereka, tidak akan sepenuhnya paham. Harus ulama yang ikut sosialisasikan pencegahan dan bahaya virus Covid-19," terangnya.
Idris meminta, ustadz yang bertugas memberikan ceramah, agar memasukan sosialisasi protokol kesehatan saat ceramah. "Begitupun dengan pendeta yang diminta sisipkan masalah Covid-19 ataupun protokol kesehatan (Prokes)," harapnya