Warga Palestina melewati ban yang dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina membawa ban untuk dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEH (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina membawa ban untuk dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina membawa ban untuk dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina menaiki sepeda saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina melewati ban yang dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
Warga Palestina melempar ban untuk dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga. EPA-EFE/ALAA BADARNEHPutra M. Akbar (FOTO : EPA-EFE/ALAA BADARNEH)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Warga Palestina melewati ban yang dibakar saat demonstrasi menentang perluasan pos terdepan Yahudi Eviatar di tanah desa Beita dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (21/6). Penduduk Israel mulai membangun pos terdepan bulan lalu yang kini menjadi rumah bagi puluhan keluarga.
sumber : Republika, EPA EFE
Advertisement