Sabtu 26 Jun 2021 10:35 WIB

Korban Meninggal Gedung Ambruk di Miami Florida Bertambah

Robohnya Champlain Towers South 12 lantai di Miami masih diselidiki

Rep: Fergi Nadira/ Red: Christiyaningsih
Robohnya Champlain Towers South 12 lantai di Miami masih diselidiki.
Foto: EPA/Cristobal Herera
Robohnya Champlain Towers South 12 lantai di Miami masih diselidiki.

REPUBLIKA.CO.ID, TALLAHASSEE - Korban meninggal akibat gedung yang ambruk di Florida kian bertambah setelah evakuasi penyelamatan masih terus dilakukan, Jumat (25/6) waktu setempat. Empat orang dilaporkan meninggal dunia dan 159 orang masih dinyatakan hilang tertimpa puing-puing gedung 12 lantai yang ambrol.

Tiga jasad dievakuasi semalam. Sebelumnya satu jasad telah dievakuasi saat gedung runtuh. Direktur Polisi Miami-Dade Freddy Ramirez mengatakan pihak berwenang tengah mengidentifikasi para korban. Sebelas cedera dilaporkan, dengan empat orang dirawat di rumah sakit.

Baca Juga

Tim penyelamat menggunakan alat berat dan tangan mereka sendiri untuk menyisir reruntuhan dalam pencarian yang kecil kemungkinannya ada korban selamat. Robohnya Champlain Towers South 12 lantai masih diselidiki dan belum ada penyebab keruntuhan yang ditentukan.

Diterpa angin kencang dan dihujani hujan yang sesekali turun, dua derek alat berat mulai memindahkan puing-puing dari tumpukan menggunakan cakar besar di pagi hari, yang membuat kaca dan logam berserakan saat mereka mengambil material dan membuangnya ke samping. Kabut asap naik dari lokasi.

"Setiap kali kami mendengar suara, kami berkonsentrasi di area itu," kata Asisten Kepala Pemadam Kebakaran Miami-Dade Raide Jadallah. "Bisa saja hanya baja yang dipelintir, bisa jadi puing-puing yang menghujani, tetapi tidak secara khusus suara ketukan atau suara manusia," ujarnya menambahkan.

Wali Kota Surfside Charles Burkett mengatakan kru melakukan segala yang mungkin untuk menyelamatkan sebanyak mungkin orang. "Kami tidak memiliki masalah sumber daya, kami memiliki masalah keberuntungan," katanya.

Gedung Putih menyebut Presiden Joe Biden telah berbicara dengan Gubernur Florida Ron DeSantis setelah keruntuhan dan menerima pembaruan dari Homeland Security. Para pejabat mengatakan mereka masih belum mengetahui persis berapa banyak penduduk atau pengunjung yang berada di gedung itu ketika roboh.

Namun mereka berusaha menemukan 159 orang yang dianggap belum ditemukan dan mungkin atau mungkin tidak ada di sana. Wali Kota Miami-Dade Daniella Levine Cava mengatakan penyelamat berada pada "risiko ekstrem" melewati puing-puing. "Puing-puing berjatuhan pada mereka saat mereka melakukan pekerjaan mereka. Kami memiliki insinyur struktural di lokasi untuk memastikan bahwa mereka tidak akan terluka, tetapi mereka melanjutkan karena mereka sangat termotivasi dan mereka mengambil risiko luar biasa di lokasi setiap hari," kata Cava.

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement