REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Penyebaran virus corona (Covid-19) di Kota Depok, Jawa Barat, masih membahayakan. Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok melaporkan kasus harian Covid-19 pada Kamis (1/7), terjadi penambahan 604 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan delapan orang meninggal dunia.
"Untuk kasus harian terkonfirmasi positif Covid-19 terjadi penambahan sebanyak 604 orang. Total sudah mencapai 61.804 orang," ujar juru bicara (jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, dalam siaran persnya, Kamis (1/7).
Adapun korban meninggal dunia bertambah delapan orang. Jadi, total korban meninggal dunia mencapai 1.095 orang. Peningkatan terjadi pada kasus konfirmasi aktif yang bertambah sebanyak 9.256 kasus. Lalu, untuk kasus suspek aktif bertambah sebanyak 228 kasus serta kasus kontak erat aktif bertambah sebanyak 3.332 kasus.
"Adapun pasien yang sembuh setiap harinya juga terus bertambah, terjadi penambahan 235 orang sembuh. Total pasien sembuh menjadi 51.453 orang atau mencapai 83,25 persen," ungkap Dadang.
Menurut Dadang, Pemkot Depok terus mengingatkan masyarakat untuk menerapkan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, menjaga jarak aman, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilisasi dan interaksi.
"Selain itu, masyarakat juga diminta untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan menjaga pola makan, berolahraga, dan istirahat yang cukup," pungkas Dadang.