Jumat 02 Jul 2021 21:31 WIB

Menag Serukan Doa Bersama Demi Akhiri Pandemi Covid-19

Menag menekankan pentingnya ikhtiar batin dan fisik hadapi Covid-19

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Nashih Nashrullah
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menekankan pentingnya ikhtiar batin dan fisik hadapi Covid-19
Foto: Prayogi/Republika.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menekankan pentingnya ikhtiar batin dan fisik hadapi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas prihatin dengan pandemi Covid-19 yang terus memuncak. Menag menyerukan doa bersama seluruh masyarakat agar pandemi segera berlalu. 

"Sebagai ikhtiar batin, saya mengajak seluruh umat beragama untuk terus berdoa agar pandemi cepat berlalu," kata Menag dalam keterangan pers, Jumat (2/7). 

Baca Juga

Secara khusus, Menag menyerukan agar Muslim membaca sejumlah surat di Alquran. 

"Khusus untuk umat Islam, mari membaca surat Yasin, Surat Al Ikhlas atau bacaan apa pun, sembari memohon agar Allah segera mencabut pandemi ini," lanjut Menag. 

Menag berharap, tokoh agama dan rumah ibadah bisa menjadi pelopor dalam menggerakkan ikhtiar lahir dan batin untuk mencegah penyebaran Covid-19.  

"Mari manfaatkan momentum PPKM Darurat ini untuk menjaga diri secara lahir dari potensi paparan Covid, sekaligus beribadah dan berdoa, memohon kepada Tuhan agar pandemi ini segera berakhir," tutur Menag. 

Diketahui, penambahan kasus konfirmasi harian hari ini mencapai 25.830 positif Covid-19. Angka ini adalah yang tertinggi selama kasus pertama ditemukan di Indonesia. 

Pemerintah telah menetapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 121 Kabupaten/Kota di Pulau Jawa dan Bali. 

Kemenag juga telah menerbitkan dua edaran terkait juknis penyelenggaraan Idul Adha 1442 H di dalam dan luar wilayah PPKM. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement