REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Bek tengah AS Roma, Chris Smalling, merasa timnya membuat keputusan tepat. I Lupi baru saja menjadikan Jose Mourinho sebagai pelatih.
Mourinho menggantikan tugas Paulo Fonseca. Smalling mengenal mentalitas juru taktik asal Portugal itu.
"Dia terlahir sebagai pemenang. Dia suka mendorong semua orang hingga ke batas maksimal. Dia lakukan hal itu sepanjang kariernya, dan dia menuai hasilnya," kata palang pintu berkebangsaan Inggris kepada BBC Sport, dikutip dari Football Italia, Ahad (18/7).
Smalling tak asal bicara. Ia dan Mourinho pernah bekerja sama di Manchester United, beberapa tahun lalu.
Mereka memenangkan Liga Europa dan Piala Liga musim 2016/2017. Sang bek melihat masa depan cerah menanti Roma.
Kubu La Magica mengalami paceklik gelar. Terakhir kali klub tersebut meraih trofi, sekitar 2008 lalu.
Setelahnya, para penggawa Roma hanya menjadi penonton para rival berpesta. Kedatangan Mourinho diharapkan bisa membuat perbedaan.
"Klub telah memilih sosok yang sempurna untuk melakukan itu," ujar Smalling.
Ia menyinggung prestasi Mourinho di level tertinggi. Allenatore 58 tahun itu masuk kategori pelatih papan atas.
Mourinho telah menjadi juara di sejumlah raksasa Eropa. Tokoh yang menamakan dirinya the Special One itu pernah melatih FC Porto, Chelsea, Real Madrid, Inter Milan, dan Tottenham Hotspur.
Hanya di Spurs, Mou nirgelar. Selebihnya, ia berjaya.
Serie A bukan liga yang asing bagi sang arsitek tim. Seperti sudah disinggung sebelumnya, pada 2008 hingga 2010, Mourinho membesut Inter.