REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Pelatihan Usaha bagi UMKM Tunanetra yang ke-empat kembali dilaksanakan pada hari Rabu (21/7) pukul 19.15 WIB secara online menggunakan google meet. Pelatihan dilakukan secara online mengingat saat ini, wilayah jogja masih memberlakukan PPKM.
Selain itu agar pelatihan berjalan lancar pendamping memberi kursus singkat menggunakan aplikasi google meet secara personal kepada calon peserta 3 hari sebelum jadwal pelatihan. Materi yang diberikan dipelatihan usaha UMKM kali ini yaitu Pentingnya Prokes untuk pelaku usaha dan pengembangan jaringan usaha dimasa pandemi. Harapan setelah mengikuti pelatihan tersebut pelaku usaha tunanetra dapat tetap berwirausaha dengan mengedepankan prokes yang ketat agar terjaga kenyamanan semua pihak.
Walau pelatihan usaha kali ini diadakan secara daring, peserta terlihat sangat antusias sebagaimana yang sampaikan Yudiyanto project eksecutor dari Rumah Zakat. “Pelatihan hari ini dihadiri oleh 16 peserta dari teman-teman tunanetra yang berprofesi sebagai pemijat, pedagang snack, kerajinan keliling, isi pulsa. Mereka sangat aktif bertanya dan berdiskusi sampai perlu ada tambahan waktu, sehingga rencana pelatihan yang berakhir sampai jam 20.15 mundur hingga jam 21.00 wib,” katanya.