REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Tim medis Arab Saudi berhasil melakukan opersi pemisahan bayi bernama Aisha Ahmed Saeed Mahimoud dari kembar parasitnya. Kasus kemanusiaan ini mendapat sorotan besar dari masyarakat.
Operasi pemisahan dipimpin oleh Dr. Abdullah bin Abdulaziz Al-Rabeeah di Rumah Sakit Anak Spesialis Raja Abdullah pada Kamis (29/7). Dokter yang juga pengawas umum Pusat Bantuan Kemanusiaan Raja Salman itu menjelaskan, bayi tersebut sebelumnya tinggal di Provinsi Al-Mahra, Yaman.
Menurut Dr. Al-Rabeeah, operasi pemisahan tersebut berlangsung selama hampir delapan jam. Sebanyak 25 dokter spesialis dan spesialis berpartisipasi terlibat.
Selain itu, masih ada dukungan dari teknisi dan kader keperawatan. Operasi pemisahan dilakukan dalam delapan tahapan.
"Tim medis mampu menyelesaikan operasi dengan lancar 45 menit sebelumnya, operasi memakan waktu 7 jam 45 menit, dilakukan dalam delapan tahap," kata Dr. Al-Rabeeah, dilansir Al Arabaiya, Sabtu (31/7).