Sabtu 31 Jul 2021 12:43 WIB

Tekuk Antonsen, Anthony Ginting Lolos Semifinal Olimpiade

Ginting tunggal pertama Indonesia yang ke semifinal setelah Taufik Hidayat pada 2004.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Ekspresi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting usai memastikan diri lolos ke semifinal Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu (31/7).
Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan/rwa.
Ekspresi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting usai memastikan diri lolos ke semifinal Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu (31/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anthony Sinisuka Ginting berhasil menembus babak semifinal tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020. Kepastian ini diperoleh setelah di babak perempat final di Musashino Forest Sport Plaza Tokyo, Jepang, Ginting menghentikan laju wakil Denmark Anders Antonsen 21-18, 15-21, dan 21-18, Sabtu (31/7).

Smash silang Ginting di sudut kiri pertahanan Antonsen menyudahi laga yang berlangsung sekitar 79 menit. Ini kemenangan keempat bagi Ginting terhadap Antonsen dari empat pertemuan.

Dengan modal kemenangan 3-0 sebelumnya, Ginting tampil penuh percaya diri. Melalui reli yang panjang, pukulan Ginting membuka poin untuk Antonsen 0-1.

Peroleh poin kemudian ketat 2-2, 3-3, 4-4, 5-5, 6-6, dan 7-7. Ginting banyak mendapat poin dari bola keluar Antonsen. Smash keras Ginting menutup interval pertama 11-8.

Antonsen mendapat dua angka usai interval 10-11 dan sempat menyamakan kedudukan 12-12. Ginting kemudian melaju 16-12, 19-14, 20-15, 20-18. Kemudian pengembalian tanggung Antonsen langsung disergap Ginting untuk menutup gim pertama, 21-18.

Pada gim kedua, Ginting cukup banyak membuat kesalahan sendiri, termasuk empat kali beruntun pengembalian bola yang keluar arena. Ini membuat Antonsen menjauh 9-5. Bahkan Ginting tak mampu menambah angka hingga kedudukan 5-11.

Lagi-lagi sebuah lob yang terlalu panjang menambah angka Antonsen usai jeda 5-12. Antonsen terus melaju 6-13, 7-15, 13-19, 15-20. Pengembalian Ginting yang menyangkut net menjadikan skor 21-15 untuk kemenangan Antonsen sehingga memaksakan gim ketiga.

Smash ke arah badan Antonsen membuka poin 1-0 untuk Ginting di gim ketiga. Skor kian ketat. 1-2, 1-3, 2-3, 2-4, 3-4, 3-5, 3-6, 4-6, 4-7, 6-8, 7-8, 7-9, 8-9, 9-10, hingga 9-11. Ginting lalu menyamakan kedudukan 14-14.

Setelah itu, tunggal putra andalan Indonesia itu melaju 16-14, 17-15, 20-17, dan akhirnya menang 21-18 atas unggulan tiga tersebut.

Ginting pun menjadi tunggal pertama Indonesia yang lolos ke semifinal Olimpiade setelah terakhir kali dicapai Taufik Hidayat pada Olimpiade Athena 2004 dan kemudian menjadi juara.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement