REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang perempuan berusia 19 tahun menderita batuk terus menerus selama dua bulan setelah mendapat sebuah kejutan besar dalam hidupnya. Dia diberi tahu bahwa jantungnya terletak di sisi yang salah.
Normalnya, jantung terletak di tengah-tengah dada agak sedikit ke kiri. Clarie Mack yang tak diketahui domisilinya memutuskan untuk melakukan pemeriksaan di rumah sakit pada Juni lalu seraya mendapatkan suntikan tetanus.
Claire akhirnya menjalani rontgen dada setelah dokternya mengetahui dia menderita infeksi paru-paru. Hasil rontgen membuat dia syok.
Dari rontgen tersebut diketahui jantungnya berada di sisi kanan dadanya, bukan di sisi kiri. Kondisi tersebut dinamakan dextrocardia.
Kasus dextrocardia hanya terjadi pada kurang dari satu persen dari seluruh populasi dunia. Itulah yang menyebabkan betapa langkanya kondisi tersebut.
"(Dokter) terlihat sangat terkejut dan mengatakan kepada saya 'Oke ini agak aneh tapi tahukah Anda bahwa jantung Anda ada di sisi kanan dada Anda, bukan kiri?'. Saya sangat bingung dan mulai tertawa karena sejujurnya saya tidak pernah tahu, ini sukar dipercaya," kata Claire yang membagikan informasi tersebut melalui TikTok, seperti dikutip dari laman Times Now News, Sabtu (7/8).
Dokter menjelaskan kepadanya bahwa keadaannya itu itu disebut dextrocardia. Dia menyebut sempat tak percaya, dan terkejut sekaligus sangat bingung.
"Kok baru saat berusia 19 tahun saya mengetahuinya," ujar Claire.