Kamis 12 Aug 2021 01:45 WIB

TNI-Polri Evakuasi Warga Garut Positif Covid-19 ke Isoter

Tempat isoter yang disiapkan pemerintah yakni kantor desa dan kecamatan, rumah susun.

TNI-Polri Evakuasi Warga Garut Positif Covid-19 ke Isoter (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
TNI-Polri Evakuasi Warga Garut Positif Covid-19 ke Isoter (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,GARUT -- Tim Program Khusus Layanan Isolasi (Proklamasi) TNI-Polri mengevakuasi puluhan warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang positif terpapar COVID-19 dari isolasi mandiri ke isolasi terpadu (isoter) agar mendapatkan penanganan medis secara intensif.

"Sampai saat ini ada puluhan warga yang sudah berhasil dibujuk tim Proklamasi untuk menjalani isolasi terpadu," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono kepada wartawan di Garut, Rabu (11/8).

Ia menuturkan TNI-Polri dan pemerintah daerah di Kabupaten Garut membentuk tim Proklamasi untuk melakukan pelacakan warga yang terpapar COVID-19 maupun kontak erat dengan pasien positif di setiap daerah. Jika ada warga yang menjalani isolasi mandiri dengan kondisi gejala memprihatinkan, kata dia, maka tim Proklamasi langsung membantu proses evakuasi ke isoter.

"Yang dibujuk untuk isoter adalah mereka yang menjalani isoman tapi tempatnya tidak layak dan mobilitasnya tinggi, sehingga rentan sekali menularkan ke warga yang sehat," katanya.

Kapolres menyampaikan gerakan tim Proklamasi yang dibentuk awal Agustus 2021 seringkali tidak berjalan lancar, selama di lapangan ada upaya penolakan dari warga. Meski begitu, kata dia, petugas tetap berupaya menjalankan tugasnya dengan baik, hingga selama ini sudah ada 20 warga terpapar COVID-19 berhasil dibujuk untuk menjalani penanganan medis di isoter.

"Alhamdulillah, setelah diyakinkan dan diberi pemahaman, mereka akhirnya bersedia untuk dibawa ke tempat isoter," katanya.

Ia menyebutkan tempat isoter yang disiapkan pemerintah yakni kantor desa dan kecamatan, rumah susun, maupun Gedung Islamic Center berikut disiapkan fasilitas kesehatan dan juga petugas medis. "Di tempat isoter ini kondisi mereka lebih terpantau oleh nakes dan tempat yang lebih layak," kata Kapolres.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement