Advertisement
In Picture: Aksi Mahasiswa di Depan Gedung Sate Bandung
Kamis 12 Aug 2021 19:21 WIB
Rep: Edi Yusuf/ Red: Yogi Ardhi

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Poros Revolusi Mahasiswa Bandung (PRMB) menggelar aksi Pawai Alegoris, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (12/8). Aksi tersebut mengkritisi sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat dan merusak lingkungan.
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
(Foto:Edi Yusuf/Republika)
Sumber : Republika