Rabu 18 Aug 2021 21:15 WIB

Pesawat Lufthansa Berhasil Bawa 130 Orang dari Afghanistan

Jerman ingin memboong ribuan warga dari Afghanistan

Red: Nur Aini
Orang-orang turun dari pesawat Lufthansa yang datang dari Tashkent di Uzbekistan yang mendarat di bandara di Frankfurt, Jerman, Rabu pagi, 18 Agustus 2021. Di dalamnya ada sekitar 130 orang yang dievakuasi sebelumnya dari Afghanistan.
Foto: AP/Michael Probst
Orang-orang turun dari pesawat Lufthansa yang datang dari Tashkent di Uzbekistan yang mendarat di bandara di Frankfurt, Jerman, Rabu pagi, 18 Agustus 2021. Di dalamnya ada sekitar 130 orang yang dievakuasi sebelumnya dari Afghanistan.

REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Pesawat Lufthansa pertama yang membawa 130 orang dari Afghanistan mendarat di Frankfurt, Jerman, pada Rabu pagi (18/8).

Pesawat Airbus A340 itu mengangkut penumpang yang dibawa oleh pesawat Bundeswehr dari ibu kota Afghanistan, Kabul, menuju Tashkent,Uzbekistan. Sebagai bagian dari upaya pemulangan via udara dalam koordinasi dengan Pemerintah Jerman, penerbangan khusus selanjutnya dari Tashkent, Doha atau negara tetangga lainnya dalam beberapa hari ke depan akan mengevakuasi lebih banyak orang dari Afghanistan.

Baca Juga

Jerman, yang memiliki kontingen militer terbesar kedua di Afghanistan setelah AS, ingin memboyong ribuan warga berkewarganegaraan ganda Jerman-Afghanistan, pegiat HAM, pengacara dan orang-orang yang bekerja dengan pasukan asing. Usai kemunculan foto-foto dramatis tentang orang-orang di bandara Kabul yang berupaya menyelamatkan diri setelah Kabul jatuh ke tangan Taliban, pasukan AS mengamankan bandara dan mulai melakukan evakuasi via udara untuk menerbangkan para diplomat dan warga sipil.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
تِلْكَ الرُّسُلُ فَضَّلْنَا بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍۘ مِنْهُمْ مَّنْ كَلَّمَ اللّٰهُ وَرَفَعَ بَعْضَهُمْ دَرَجٰتٍۗ وَاٰتَيْنَا عِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ الْبَيِّنٰتِ وَاَيَّدْنٰهُ بِرُوْحِ الْقُدُسِۗ وَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ مَا اقْتَتَلَ الَّذِيْنَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ مِّنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ وَلٰكِنِ اخْتَلَفُوْا فَمِنْهُمْ مَّنْ اٰمَنَ وَمِنْهُمْ مَّنْ كَفَرَ ۗوَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ مَا اقْتَتَلُوْاۗ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ يَفْعَلُ مَا يُرِيْدُ ࣖ
Rasul-rasul itu Kami lebihkan sebagian mereka dari sebagian yang lain. Di antara mereka ada yang (langsung) Allah berfirman dengannya dan sebagian lagi ada yang ditinggikan-Nya beberapa derajat. Dan Kami beri Isa putra Maryam beberapa mukjizat dan Kami perkuat dia dengan Rohulkudus. Kalau Allah menghendaki, niscaya orang-orang setelah mereka tidak akan berbunuh-bunuhan, setelah bukti-bukti sampai kepada mereka. Tetapi mereka berselisih, maka ada di antara mereka yang beriman dan ada (pula) yang kafir. Kalau Allah menghendaki, tidaklah mereka berbunuh-bunuhan. Tetapi Allah berbuat menurut kehendak-Nya.

(QS. Al-Baqarah ayat 253)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement