Kamis 02 Sep 2021 23:43 WIB

RT/RW di Yogya Diminta Sisir Warga yang Belum Divaksin

Pemkot menyebut rerata capaian vaksinasi warga ber-KTP Yogya capai 40 persen

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Tenaga kesehatan menyuntik vaksin Covid-19 ke warga di mobil layanan vaksinasi Covid-19, Yogyakarta, Kamis (2/9). Mulai hari ini Pemerintah Kota Yogyakarta mengaktifkan mobil layanan vaksinasi Covid-19. Ini dilakukan untuk meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 di masyarakat. Terutama di kecamatan yang persentase vaksinasi masih rendah.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Tenaga kesehatan menyuntik vaksin Covid-19 ke warga di mobil layanan vaksinasi Covid-19, Yogyakarta, Kamis (2/9). Mulai hari ini Pemerintah Kota Yogyakarta mengaktifkan mobil layanan vaksinasi Covid-19. Ini dilakukan untuk meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 di masyarakat. Terutama di kecamatan yang persentase vaksinasi masih rendah.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta meminta RT/RW untuk menyisir warga yang belum divaksin. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, penyisiran diharapkan sudah dapat diselesaikan pekan ini.

Sehingga, warga yang belum divaksin dapat secepatnya mendapatkan vaksinasi. Pasalnya, saat ini rata-rata capaian vaksinasi warga ber-KTP Kota Yogyakarta di tingkat kecamatan masih di angka 40 sampai 50 persen.

"Teman-teman RT/RW sedang mengupload ke sistem Pemkot Yogya mana yang belum vaksin. Rata-rata (di tingkat kecamatan) sudah mengatakan semua, yang belum tervaksin harapan kami mereka yang tidak tinggal di Kota Yogya dan mereka yang tinggal di Kota Yogya harapan kami sudah divaksin semua," kata Heroe di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Kamis (2/9).

Heroe menyebut, kecamatan dengan capaian vaksinasi paling rendah di Kota Yogyakarta yakni di Kecamatan Umbulharjo. Hal ini dikarenakan penduduk di kecamatan ini lebih banyak dari kecamatan lain."Kalau jumlah (penduduknya) agak kecil, (capaian vaksinasi) lebih dari 50 persen rata-rata. Kalau yang jumlahnya besar itu 40 persen," ujarnya yang juga Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta tersebut.

Dari hasil penyisiran nantinya, masyarakat yang belum divaksin akan diarahkan untuk vaksinasi massal di sentra vaksinasi yang sudah disediakan. Ada empat sentra vaksinasi massal di Kota Yogyakarta yakni PDAM Tirtamarta, BPBD Kota Yogyakarta, XT Square dan SMA Negeri 7 Yogyakarta.

"Kapasitas harian (di) masing-masing (sentra vaksinasi massal) 2.000 dosis per hari," jelas Heroe.

Secara keseluruhan, capaian vaksinasi di Kota Yogyakarta sudah mencapai 153 persen. Namun, 153 persen ini tidak hanya warga Kota Yogyakarta, namun juga warga dari luar daerah yang tinggal di Kota Yogyakarta.

Untuk capaian vaksinasi warga yang ber-KTP Kota Yogyakarta, katanya, baru mencapai 45 persen. Total masyarakat baik warga ber-KTP Kota Yogyakarta maupun tidak ber-KTP Yogyakarta yang telah divaksin sendiri sudah mencapai 430 ribu orang.

Sedangkan, total warga yang ber-KTP Kota Yogyakarta sebesar 415 ribu penduduk. Ditargetkan, seluruh warga ber-KTP Kota Yogyakarta sudah mendapatkan vaksinasi di September 2021 ini.

"Pertengahan atau akhir September kita harapkan sudah selesai semua. 37 persen warga ber-KTP Kota Yogyakarta tidak berdomisili di Kota Yogyakarta," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement