REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fenomena penyambutan yang dilakukan sejumlah masyarakat atas bebasnya penyanyi dangdut, Saipul Jamil dari penjara karena kasus pencabulan anak pada lima tahun lalu, perilaku penggemar yang fanatik terhadap artis idolanya. Menurut Sosiolog dari Universitas Airlangga (Unair) Bagong Suyanto, bagi penggemar yang fanatik, apa pun yang dilakukan artis idolanya mereka pasti akan mendukung.
"Kalau penggemar sudah memuja artis atau aktor pujaannya maka yang terjadi mereka tidak akan melihat apa pun kesalahan artis atau aktor yang dihujat itu," kata Bagong kepada Republika.co.id, Senin (6/9).
Menurut dia, tidak hanya di Indonesia, fenomena memuja artis atau publik figur bisa berskala global. "Kalau (artis) melakukan kesalahan apa pun (akan) dimaafkan, dimaklumi," ujarnya.
Alasannya para penggemar melakukan hal tersebut karena mereka hanya melihat hal yang baik, bukan yang jelek. Bahkan, dia melanjutkan, idola yang dipuja itu dianggap inspirasi.
"Kesalahannya tidak digubris karena sudah ditebus dengan penjara," ujarnya.