REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terbaru naik Rp 77 miliar dari LHKPN pada laporan sebelumnya saat dua tahun sebelum menjabat Menhan. Namun demikian, KPK menilai Menhan Prabowo termasuk pejabat yang patuh dan rutin menyerahkan LHKPN.
Tercatat, pada periodik 2020, kekayaan Prabowo mencapai Rp 2,029 triliun. Kekayaan Menhan Prabowo terus meningkat dalam dua tahun terakhir. Tercatat, sebelum menjabat sebagai menteri, kekayaan Prabowo mencapai Rp 1,95 triliun. Laporan itu diserahkan olehnya sebagai calon presiden pada 2018.
Setahun setelah menjadi calon presiden, Prabowo diangkat menjadi menhan. Saat menjabat menjadi menhan, kekayaan Prabowo meningkat menjadi Rp 2,005 triliun. Angka itu diketahui dari LHKPN Prabowo pada 2019. Dengan kata lain, selama menjadi menhan sampai saat ini, kekayaan Prabowo meningkat sekitar Rp 77 miliar.
Dalam laporan terbarunya, Prabowo mempunyai sepuluh tanah dan bangunan senilai Rp 273,32 miliar. Tanah dan bangunan itu ada di Jakarta Selatan dan Bogor. Prabowo juga tercatat mempunyai delapan kendaraan senilai Rp 1,25 miliar.
Mobil milik Prabowo yakni Toyota Alphard keluaran 2005; Honda CRV Jeep keluaran 2007; Land Rover Jeep keluaran 1994; Toyota Land Cruiser Jeep keluaran 1980; Mitsubishi Pajero Jeep keluaran 2000; motor Suzuki keluaran 2002; Toyota Lexus keluaran terbaru 2002; dan Land Rover Jeep keluaran 1992.
Prabowo juga tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 16,35 miliar. Dia juga tercatat mempunyai surat berharga senilai Rp 1,70 triliun. Prabowo tercatat mempunyai kas dan setara kas senilai Rp 2,52 miliar. Terakhir, Prabowo tercatat mempunyai harta lainnya senilai Rp 40 miliar.
Selain Prabowo, Presiden Jokowi juga mencatatkan penambahan dalam LHKPN terbarunya yang diserahkan pada 31 Desember 2020 lalu dengan penambahan Rp 8,8 miliar. Menjadi Rp 63,6miliar dari LHKPN sebelumnya yang diserahkan pada 31 Desember 2019 sebesar Rp 54,7 miliar.
Kemudian penambahan harta kekayaan juga pada LHKPN Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarinves) Luhut Binsar Panjaitan. Dalam LHKPN Menteri Lubut terbaru pada 31 Desember 2020, kekayaannya sebesar Rp 745 miliar, atau naik sebesar Rp 67 miliar dari LHKPN yang dilaporkan pada 31 Desember 2019 sebesar Rp 677 miliar.