Senin 20 Sep 2021 07:33 WIB

Pertamina Mulai Jual Solar dengan Kualitas Tinggi

Solar dengan kualitas tinggi ramah lingkungan dan mesin

Rep: Intan Pratiwi / Red: Nashih Nashrullah
Solar dengan kualitas tinggi ramah lingkungan dan mesin. Ilustrasi Plumpang
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Solar dengan kualitas tinggi ramah lingkungan dan mesin. Ilustrasi Plumpang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Pertamina Patra Niaga, selaku Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) melalui Regional Jawa Bagian Barat mewujudkan komitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik dan menciptakan produk kualitas tinggi dengan melakukan penyaluran perdana BBM Pertamina Dex 50 PPM di Indonesia.

Penyaluran ini bagi Konsumen Industri bertempat di Integrated Terminal Jakarta-Plumpang. Penyaluran perdana ini dilakukan menggunakan mobil tangki berkapasitas 16 ribu liter ke Industri Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM). 

Baca Juga

Executive General Manager Regional Jawa Bagian Barat PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading, Waljiyanto, menjelaskan ini merupakan langkah konkret Pertamina mengimplementasikan aturan terkait EURO 4 sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O, yang ditandatangani pada Maret 2017 dan Keputusan Nomor 146.K/10/DJM/2020 Dirjen Migas Kementerian ESDM tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Solar yang Dipasarkan di Dalam Negeri pada 30 Desember 2020.

“Pertamina Dex Sulfur 50 PPM (part per million) adalah bahan bakar diesel kualitas tinggi dengan cetane number tertinggi 53 dengan sulfur content 50 part per million yang menjaga lingkungan dengan standar EURO 4 hasil produk kilang dalam negeri, produk ini juga akan membuat mesin lebih tahan lama dan tangguh karena kandungan sulfurnya yang sangat rendah,” jelas Waljiyanto.

Dia juga menjelaskan Integrated Terminal Jakarta memperoleh pasokan Pertamina Dex 50 PPM dari Kilang Pertamina Internasional Unit Dumai serta menyusul akan disuplai dari Balongan, dan Balikpapan. 

“Dengan kapasitas tangki sebesar 11 juta liter, produk BBM industri Pertamina Dex 50 ppm ini kemudian disalurkan menuju Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM), industri otomotif, dan produsen peralatan asli / original engine manufacturer (OEM) di wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.

Nantinya secara bertahap masyarakat dapat segera menikmati produk Dex 50 ppm yang ramah lingkungan dan kompatibel dengan mesin kendaraan diesel terkini melalui outlet SPBU di wilayah Jawa Bagian Barat,” pungkas Waljiyanto

Lebih lanjut, dia mengungkapkan untuk saat in Produk Pertamina Dex 50 ppm baru tersedia di Integrated Terminal Jakarta-Plumpang dan secara bertahap akan tersedia di beberapa lokasi fuel terminal wilayah Jawa bagian Barat lainnya.

Senada dengan Waljiyanto, Direktur PT Hino Motors Manufacturing Indonesia,  Kristijanto mengungkapkan Hino menetapkan Pertamina Dex sebagai bahan bakar standard factory filling. Factory filling adalah pengisian bahan bakar untuk kendaraan sebelum disampaikan kepada konsumen. 

“Selama ini, Hino terus mengedukasi pelanggannya agar menggunakan Pertamina Dex, karena Dex merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan dengan emisi gas buang yang lebih bersih. Serta membuat performa Hino menjadi lebih bagus di lapangan,” ungkap Kristijanto pada kesempatan yang sama. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement