REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLE -- Inter Milan dikabarkan siap melepas penyerang asal Cile, Alexis Sanchez, pada bursa transfer Januari mendatang. Kepergian Romelu Lukaku dan Achraf Hakimi ternyata belum sepenuhnya meringankan beban gaji pemain di neraca keuangan Inter. Alhasil, opsi untuk melepas Sanchez pun mulai mencuat.
Eks penyerang Barcelona merupakan salah satu pemain dengan gaji tertinggi di skuad La Beneamata. Dengan kontrak yang baru akan berakhir pada 2023 mendatang, Sanchez diketahui mendapatkan gaji sebesar 115 ribu poundsterling per pekan (Rp 2,2 miliar).
Besaran gaji itu dianggap tidak sepadan dengan kontribusi Sanchez di atas lapangan. Selama dua musim memperkuat Inter, termasuk masa peminjaman selama satu musim pada 2019/2020, Sanchez tercatat absen dalam 26 laga di semua ajang. Terlepas dari keberhasilan menyumbang tujuh gol dan delapan assist dari 38 penampilan musim lalu, eks penyerang Manchester United itu begitu rentan mengalami cedera.
Penyerang berusia 32 tahun itu pun kembali absen dalam dua laga awal Serie A lantaran mengalami cedera otot. Juga saat Inter Milan dibekuk Real Madrid pada laga pembuka Grup D Liga Champions, tengah pekan lalu. Sanchez baru tercatat tampil sebagai pemain pengganti di dua laga terakhir I Nerazzurri.
Rumor soal rencana La Beneamata untuk melepas Sanchez ini ternyata tengah dipantau oleh dua klub asal Spanyol. "Sevilla dan Real Betis dikabarkan tertarik untuk menampung eks penyerang Udinese tersebut," tulis laporan the Sun, Rabu (22/9).
Secara khusus, minat Sevilla terhadap Sanchez sebenarnya sudah terendus pada jendela transfer awal musim ini. Namun, pada saat itu, Inter dan Sevilla tidak mencapai kata sepakat soal besaran nilai transfer. Kini, Real Betis siap bersaing untuk merekrut pemain yang mempersembahkan dua titel Copa America buat Cile tersebut. Dua klub asal Andalusia itu berharap Inter bisa menurunkan banderol transfer Sanchez.
Di sisi lain, Sanchez juga dikabarkan membuka kemungkinan untuk meninggalkan Inter. "Bahkan, demi bisa hijrah ke klub lain, Sanchez bersedia menerima pemangkasan gaji. Sanchez merasa masih bisa bersaing di level tertinggi apabila masih diberi kesempatan untuk tampil secara reguler," lanjut laporan the Sun tersebut.
