REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- FC Porto menjamu AC Milan untuk pertandingan ketiga Grup B Liga Champions di Estadio do Dragao, Rabu (20/10) dini hari WIB. Tuan rumah mendominasi jalannya pertandingan tapi harus puas dengan skor kacamata di babak pertama.
Porto bermain agresif sejak menit awal. Peluang pertama didapat oleh tuan rumah di menit kelima saat Luis Diaz memanfaatkan kesalahan Bennacer di lini belakang. Namun tendangannya hanya membentur tiang.
Tekanan tinggi Porto menyebabkan Milan mengalami berbagai masalah di lini belakang. Di 15 menit pertama Milan belum sekalipun memberikan ancaman ke gawang Porto.
Peluang baru didapatkan Milan di menit ke-18 saat Saelemaekers menunjukkan skill individunya, dengan menekan ke area pertahanan Porto dan melepaskan tembakan ke gawang ketika menemukan ruang. Namun tendangan melengkungnya masih melebar.
Di menit ke-24 Leao memberikan tendangan bebas di sebelah kanan dan Oliveira mengayunkan umpan silang yang bagus dari tendangan bebas. Taremi naik di atas orang lain di dalam kotak dan menyundul bola ke gawang, tapi masih melebar dari tiang dekat.
Giroud bangkit dan menyodok bola keluar dari kaki Uribe tepat saat sang gelandang bersiap untuk melakukan tembakan, dan mendapat tendangan untuk itu. Kedua pemain turun, dengan penyerang menerima perawatan, tetapi mereka akan dapat melanjutkan.
Pembersihan tergesa-gesa lainnya oleh Tatarusanu dipotong oleh Oliveira di lini tengah dan dia mengarahkan bola kembali ke tepi kotak. Taremi terlambat mengejarnya tetapi hanya ditepis oleh kiper.
Di menit ke-43, Milan akhirnya mencatatkan upaya pertama mereka ke gawang setelah Saelemaekers melepaskan umpan silang ke dalam kotak dari kanan. Giroud berada di depan Pepe untuk menjentikkan sundulan ke gawang, tetapi langsung mengarah ke tengah di Costa.