Sabtu 23 Oct 2021 21:06 WIB

Cirebon Berdayakan Bidan Desa untuk Kejar Capaian Vaksinasi

Capaian vaksinasi terus digenjot, terutama bagi lansia.

Cirebon Berdayakan Bidan Desa untuk Kejar Capaian Vaksinasi (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Arnas Padda
Cirebon Berdayakan Bidan Desa untuk Kejar Capaian Vaksinasi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, memberdayakan bidan desa untuk mengejar capaian vaksinasi COVID-19, agar daerah tersebut bisa segera turun ke level 2 dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Kita juga berdayakan bidan desa untuk mempercepat vaksinasi," kata Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Enny Suheaeni di Cirebon, Sabtu (23/10).

Menurutnya dengan diberdayakannya bidan desa, diharapkan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon, bisa segera mencapai target. Di mana saat ini kata Enny, pihaknya masih fokus untuk menurunkan level PPKM di Kabupaten Cirebon yang saat ini berada di level 3.

Untuk itu lanjut Enny, capaian vaksinasi terus digenjot, terutama bagi lansia, karena dari target 154.777 jiwa yang sudah menjalani vaksinasi baru 37.633 orang atau 24,31 persen. "Untuk syarat turun level vaksinasi keseluruhan 50 persen, sedangkan lansia 40 persen. Saat ini kita baru di angka 38 persen, sedangkan lansia 24 persen," tuturnya.

Ia menambahkan jumlah sasaran masyarakat Kabupaten Cirebon dalam program vaksinasi COVID-19 ini totalnya sebanyak 1.782.964 jiwa, dan saat ini baru mencapai 38 persen. "Kita masih 12 persen lagi untuk mengejar penurunan level PPKM," katanya.

sumber : ANTARA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement