Selasa 26 Oct 2021 16:43 WIB

BUMD Jasa Sarana Dapat Pembiayaan Infrastruktur Rp 550 M

Ridwan Kamil berencana membangun 23 rumah sakit baru.

BUMD Jasa Sarana Dapat Pembiayaan Infrastruktur Rp 550 M (ilustrasi).
Foto: Tahta/Republika
BUMD Jasa Sarana Dapat Pembiayaan Infrastruktur Rp 550 M (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- BUMD PT Jasa Sarana menjalin kerja sama pembiayaan infrastruktur dengan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI).

Menurut Direktur Utama PT Jasa Sarana Hanif Mantiq, dua kesepakatan kerja sama bersama PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) ini untuk membiayai proyek infrastruktur strategis di Jawa Barat.

Hanif mengatakan, selaku Agent Of Development, pihaknya mengedepankan komitmen untuk terus berperan aktif mendukung pembangunan dan pengelolaan infrastruktur di Jawa Barat melalui kerja sama dengan berbagai mitra strategis.

"Pada WJIS 2021 ini, kami menandatangani kesepakatan kerjasama terkait investasi dan pembiayaan proyek infrastruktur strategis di wilayah Jawa Barat. Terkait nilai investasinya, sekitar Rp 550 Miliar dan rencananya diperuntukkan bagi pengembangan strategis entitas perusahaan anak yang potensial dan Proyek Infrastruktur lainnya di Jawa Barat," ujar Hanif dalam rilis resmi, Selasa (26/10).

Adapun proyek strategia Jasa Sarana tersebut, di antaranya adalah proyek tol Cisumdawu, rumah sakit, pengolahan limbah B3, sampai SPBE.

Sementara menurut Direktur IIF Reynaldi Hermansjah, kerja sama dengan Jasa Sarana diharapkan membuka banyak peluang dan kerjasama bisnis lain selain pengembangan infrastruktur berkelanjutan.

“Hal ini tidak saja untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur di Jawa Barat namun sebagai upaya kami untuk menjajaki peluang pengembangan bisnis berbagai sektor lainnya, sehingga mampu meraih dampak signifikan bagi peningkatan perekonomian di Provinsi Jawa Barat pada era pasca pandemi,” paparnya.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebelumnya menawarkan proyek-proyek infrastruktur dalam ajang The 3rd West Java Investment Summit (WJIS) 2021 yang digelar dua hari di Savoy Homann, Kota Bandung, 21-22 Oktober 2021.

Lewat kerjasama senilai Rp14 triliun antara BUMD PT Jasa Sarana dan Australia Docta dan Aspen Medical, Ridwan Kamil berencana membangun 23 rumah sakit baru dan 650 layanan kesehatan keliling. Proyek non APBD ini direncanakan akan memulai pembangunan fisik pertama akhir 2021 ini. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement