REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Vaksin Covid-19 tidak langsung tersedia buat anak usia lima hingga 11 tahun meskipun Food and Drugs Administration (FDA) telah mengizinkan pemberiannya pada Jumat (29/10). Inilah vaksin Covid-19 pertama yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat untuk anak-anak.
Setelah mendapat lampu hijau dari FDA, vaksin Covid-19 Pfizer masih harus menunggu Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS (CDC) bekerja. CDC akan membuat panduan pemberian suntikan vaksin tersebut.
Panduannya akan diputuskan usai sekelompok penasihat dari luar membahas rencana tersebut pada Selasa (2/11). Sementara waktu, Pfizer mengatakan akan mulai mengirimkan ampul vaksin anak ke apotek, kantor dokter anak, dan fasilitas lainnya pada Sabtu (30/10).
Keputusan FDA itu diharapkan membuat vaksin Covid-19 tersedia bagi 28 juta anak Amerika Serikat yang sebagian besar telah kembali ke sekolah untuk mengikuti pembelajaran tatap muka. Keputusan tersebut diambil setelah panel penasihat FDA memberikan suara untuk merekomendasikan izin pada Selasa.
Hanya segelintir negara, seperti China, Kuba dan Uni Emirat Arab, yang sejauh ini telah menyetujui vaksin Covid-19 untuk anak di kelompok usia lima hingga 11 tahun dan yang lebih muda. FDA mengizinkan dosis vaksin Pfizer 10 mikrogram untuk anak-anak, lebih rendah dari 30 mikrogram dosis standar untuk usia 12 tahun ke atas.