REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Bukan rahasia lagi jika Barcelona mengalami krisis di lini depan. Tepatnya di posisi penyerang tengah.
Memphis Depay sendirian bertugas di sana. Sergio Aguero masih menjalani perawatan penyakit jantungnya. Kemudian Luuk de Jong tidak masuk hitungan Xavi Hernandez.
Xavi mulai menyadari, masalah ini harus segera terselesaikan. Barca yang cenderung menguasai bola, kekurangan goal getter andal. Sebagai contoh, dalam dua pertandingan pertamanya, para jugador Blaugrana hanya mencetak satu gol.
Itu pun dari titik putih. Depay menjadi eksekutor penalti saat Barcelona mengalahkan Espanyol, 1-0, akhir pekan lalu. Setelahnya, Barca ditahan imbang Benfica, 0-0.
Pihak klub merespons keinginan Xavi. "Prioritas mereka adalah mendatangkan penyerang pada bursa transfer Januari (2022)," demikian laporan yang dikutip dari Marca, Jumat (26/11).
Saat ini, satu nama berada di puncak daftar buruan Barcelona. Dia adalah Arthur Cabral asal FC Basel. Strike berkebangsaan Brasil itu mencetak 24 gol dari 25 pertandingan sejauh musim 2021/22 berjalan.
Barcelona ingin mendatangkannya dengan cara meminjam terlebih dahulu. Setelahnya, Raksasa Katalunya memiliki opsi untuk mempermanenkan status Cabral. Tepatnya setelah musim ini berakhir.
Xavi mulai melakukan pembenahan. Beberapa nama berpotensi dilepas. Itu termasuk Luuk de Jong dan Samuel Umtiti.
Khusus di area penyerangan, sebenanrnya Xavi masih memiliki sejumlah jugador handal. Ada Ousmane Dembele juga Ansu Fati. Hanya saja, Dembele lebih sering masuk ruang perawatan.
Sementara Fati terlalu muda untuk selalu menjadi andalan. Usianya baru menyentuh angka 19. Xavi butuh penyerang tambahan demi memudahkannya dalam melakukan rotasi.
Ditambah lagi, masa depan Aguero menjadi tidak menentu. Striker asal Argentia itu dikabarkan berencana gantung sepatu.