REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Komandan Kodim (Dandim) 0115/Simeulue, Letkol Inf Yogi Bahtiar, mengatakan, prajurit TNI AD Serda Putra Rahaldi yang gugur ditembak kelompok separatis teroris (KST) di Provinsi Papua rencananya dimakamkan di Taman Bahagia, Sinabang, Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh.
Hanya saja, jadwal pemakaman belum ditentukan. "Rencananya, jenazah Serda Putra Rahaldi akan dimakamkan di Taman Bahagia, Sinabang, ibu kota Kabupaten Simeulue," kata Yogi di Kabupaten Simeulue, Sabtu (4/12).
Dia mengatakan, Kodim 0115/Simeulue dan jajaran masih menunggu informasi lebih lanjut terkait pemulangan jenazah Serda Putra Rahaldi. Kodim 0115/Simeulue dan jajaran, kata Yogi, juga sudah menyiapkan penerimaan pemulangan jenazah Serda Putra Rahaldi di rumah duka di Desa Suka Maju, Kecamatan Simeulue Timur, Kabupaten Simeulue.
Redi Anwar, abang almarhum Serda Putra Rahaldi, mengatakan adiknya tersebut merupakan anak keempat dari lima bersaudara. Ayah mereka bernama Darlimsyah yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan.
"Sedangkan ibu kami, Warni, hanya seorang ibu rumah tangga. Adik saya tersebut belum menikah. Kami dari keluarga nelayan," kata Redi.
Bupati Simeulue Erli Hasim menyampaikan duka cita atas meninggalnya Serda Putra Rahaldi, asal Simeulue saat bertugas di Provinsi Papua. "Pemerintah daerah dan masyarakat Simeulue ikut berduka cita atas meninggalnya putra terbaik kami yang sedang melaksanakan tugas negara. Semoga Allah SWT memberikan pahala sebagai syuhada dan diterima di sisi Nya," kata Erli.
Putra ditembak KST yang menyerang Pos Koramil Persiapaj Suru-Suru, Kabupateh Yakuhimo, Provinsi Papua, Jumat (3/12). Praka Suheri yang bersama Putra sedang mengambil air di bak penampungan yang berjarak beberapa meter dari pos juga mengalami luka lembak.