REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional Indonesia siap melakoni laga perdana Grup B Piala AFF 2020 menghadapi Kamboja di Stadion Bishan, Singapura, Kamis (9/12) malam WIB. Tim asuhan Shin Tae-yong percaya diri bisa meraih hasil maksimal dari laga tersebut.
"Kami mempersiapkan tim dengan baik dan setelah menonton pertandingan Kamboja, saya rasa kami bisa menang jika bermain sesuai instruksi saat latihan," kata Shin dalam konferensi pers virtual jelang pertandingan, Rabu (8/12).
Di atas kertas, melihat catatan pertemuan kedua tim, skuad Garuda lebih difavoritkan untuk memenangkan pertandingan ini. Tapi, setelah dikalahkan 1-3 oleh Malaysia pada laga sebelumnya, perlu diwaspadai laga ini menjadi momen kebangkitan Pasukan Angkor (julukan Timnas Kamboja).
Selain itu, Shin mengakui Kamboja memberikan perlawanan ketat kepada Malaysia. Tapi dia menegaskan, bola itu bundar dan apapun bisa terjadi. Menurutnya selama skuad Garuda bekerja maksimal maka kemungkinan untuk lolos dari fase grup semakin terbuka lebar.
"Perlawanan Kamboja kepada Malaysia memang sangat baik, tapi kami akan memberikan tekanan dan penguasaan bola lebih banyak. Banyak yang pikir kamboja baik pada laga kemarin maka kita akan persiapkan tim lebih baik lagi," katanya.
Shin memahami, Timnas Vietnam dan Malaysia lebih difavoritkan untuk lolos dari fase grup. Tapi pelatih asal Korea Selatan itu memastikan tim sudah banyak berkembang. Menurutnya banyak perubahan positif yang terjadi pada tim dibandingkan saat ia pertama kali mengambil posisi pelatih.
"Memang banyak yg pikir begitu, tapi bola itu bundar, sepak bola Indonesia sudah berubah dan saya yakin pada kemampuan anak-anak," katanya.
"Tidak ada grogi sama sekali di Piala AFF saya percaya Indonesia bisa melakukan yang terbaik di sini. Ada perkembangan juga terhadap mental pemain. Saya yakin kita bisa mendapat hasil yang baik," tegas Shin.
