REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menargetkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 katagori anak berusia enam hingga 11 tahun dapat terselesaikan pada Januari 2022.
"Insya Allah selesai secepatnya, kalau sampai Januari kemungkinan di Minggu pertama," kata Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh di Cikarang, Selasa (21/12).
Dia mengatakan vaksinasi Covid-19 anak sudah dilaksanakan sejak Rabu (15/12) dan masih berlangsung hingga kini dengan menargetkan minimal 10 ribu anak dalam sehari hingga menyelesaikan seluruh sasaran vaksinasi di daerah itu yakni 356.610 anak.
"Ketersediaan vaksin kita aman, sudah koordinasi dengan provinsi dan alhamdulillah sudah direspon untuk dipenuhi baik dosis satu atau dua," ucapnya.
Dirinya mengaku tidak ada skema khusus pada pelaksanaan vaksinasi anak mengingat sasaran vaksinasi ini sudah dipastikan siap menerima suntik vaksin sehingga pihaknya tidak menemukan kendala secara umum.
"Kecuali yang sedang sakit bisa ditunda dulu, atau ada penyakit lainnya yang memang tidak diperbolehkan divaksin," katanya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, sebanyak 55.342 anak di daerah itu berstatus tervaksinasi Covid-19 dosis pertama dengan rincian 11.019 anak telah divaksinasi pada Rabu (15/12) atau hari pertama pelaksanaan vaksinasi anak.
Kemudian di hari kedua ada 12.603 anak, 8.373 anak di hari ketiga, 6.544 anak di hari keempat, serta 16.803 pada Senin (20/12) kemarin. Masrikoh menyatakan vaksinasi anak dilaksanakan di sejumlah sekolah dasar yang telah terjadwal sesuai domisili wilayah kecamatan masing-masing.
Pihaknya juga menyiapkan vaksinasi anak di total 36 fasilitas kesehatan Puskesmas. "Kalau di Puskesmas selalu ada dan tidak membatasi usia, semua bisa mendapatkan vaksinasi. Seluruh Puskesmas melayani vaksinasi Covid-19 secara rutin," ujar dia.
Pemerintah daerah memastikan bahwa vaksin Covid-19 aman digunakan bagi anak berusia enam hingga 11 tahun sehingga para orang tua tidak perlu cemas dan khawatir.
"Vaksinasi ini salah satu upaya pemerintah untuk menekan laju penularan dan vaksin ini juga telah mendapat izin penggunaan oleh Badan POM sehingga dijamin aman untuk anak," kata dia.