Ahad 26 Dec 2021 19:37 WIB

PUPR: Tahap Pertama Pembangunan Tol Cigatas Sampai Tasikmalaya

Wisatawan yang berkunjung ke Garut kerap mengeluhkan akses jalan yang terjebak macet.

Ribuan kendaraan yang menuju Gerbang Keluar Tol Cileunyi terjebak kemacetan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (9/1/2021). Kemacetan panjang tersebut disebabkan oleh banjir yang menggenangi Jalan Nasional Bandung-Garut akibat hujan lebat yang mengguyur Bandung Raya pada Sabtu (9/1) siang hingga sore hari.
Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Ribuan kendaraan yang menuju Gerbang Keluar Tol Cileunyi terjebak kemacetan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (9/1/2021). Kemacetan panjang tersebut disebabkan oleh banjir yang menggenangi Jalan Nasional Bandung-Garut akibat hujan lebat yang mengguyur Bandung Raya pada Sabtu (9/1) siang hingga sore hari.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan atau PUPR mengungkapkan rencana tahap pertama pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya atau Cigatas sampai dengan Tasikmalaya.

"Tahap pertama pembangunan Jalan Tol Cigatas sampai dengan Tasikmalaya," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian.

Baca Juga

Hedy berharap pembangunan Tol Cigatas ini dapat memecah atau mengatasi beberapa titik kemacetan. "Karena kita jalurnya jalur Garut, jadi tidak seperti jalur jalan nasional sekarang, kita melihat pusat pertumbuhan potensialnya di Garut," katanya.

Menurut Hedy, pembangunan Tol Cigatas memiliki tantangan luar biasa yakni menghadapi kondisi geografis jurang dan lembah, seperti pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Cisumdawu.

Dengan demikian pembangunan jalan Tol Cigatas kemungkinan sebagiannya akan menggunakan jembatan. "Kita harus mengantisipasi hal tersebut dengan lebih baik. Pada prinsipnya kita berupaya mengurangi dampak sebanyak mungkin terhadap lingkungan," kata Dirjen Bina Marga tersebut.

Berkaitan dengan pemenang proyek jalan Tol Cigatas tersebut, Hedy menyampaikan akan melakukan proses penetapan pemenang. Sebelumnya Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan keberadaan jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas) dinilai akan mendorong perkembangan sektor pariwisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang akhirnya menumbuhkan perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah itu.

Ia menuturkan Kabupaten Garut rencananya akan memiliki dua gerbang tol dalam pembangunan jalan Tol Cigatas tersebut yakni di wilayah Banyuresmi dan sekitar kota Garut.

Pemkab Garut, kata dia, menyambut baik adanya dua gerbang tol itu karena akan memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke objek wisata menarik yang ada di Garut.

Selama ini, wisatawan yang berkunjung ke Garut mengeluhkan akses jalan yang seringkali terjebak macet di beberapa titik, seperti di Kecamatan Kadungora, Leles dan Tarogong.

Akibat kemacetan itu jarak tempuh dari Bandung menuju Garut bisa sampai empat jam di musim libur akhir pekan. Padahal normalnya menggunakan kendaraan roda empat maupun sepeda motor sekitar 1,5 jam.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement