REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Selain mendapat kesempatan divaksinasi Covid-19, anak-anak putus sekolah di Kota Bogor juga mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi markas Pemadam Kebakaran Kota Bogor di Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur. Sebagian besar anak-anak usia 6-11 tahun itu merupakan anak jalanan dan pengamen.
Kasatpol PP Kota Bogor, Agustian Syach, mengatakan selama ini Pemadam Kebakaran Kota Bogor memang kerap kedatangan anak-anak sekolah dalam rangka edukasi. Kali ini, pihaknya memberikan kesempatan kepada anak-anak putus sekolah untuk juga berkunjung ke markas Pemadam Kebakaran Kota Bogor.
“Saya ingin memberikan kesempatan yang sama kepada anak jalanan, yang selama ini mereka ngamen di jalan, meminta-minta gitu. Kemudian kita kasih edukasi juga mereka, karena kan Pemadam Kebakaran ini untuk semuanya,” ujar Agustian kepada Republika, Jumat (31/12).
Lebih lanjut, Agustian mengatakan, tidak sedikit dari anak-anak jalanan yang berkunjung ke markas Pemadam Kebakaran Kota Bogor, yang memiliki cita-cita untuk menjadi petugas pemadam kebakaran. Hal itu pun sempat disampaikan beberapa dari mereka ketika disuntik vaksin Covid-19, bersama Wali Kota Bogor beberapa waktu lalu.
Di samping itu, sambung dia, ketika kunjungan anak-anak ini diberi edukasi agar tidak takut disuntik vaksin. Juga tetap menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ketika beraktivitas.
“Jadi fungsi edukasi ya kita memberikan sosialisasi untuk vaksin, untuk tetap menjaga protokol kesehatan untuk sekolah. Kita bekali buku bacaan dan buku tulis,” pungkasnya.