REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, bangsa Indonesia telah melewati tahun 2021 dengan berbagai ujian yang dihadapi. Ujian itu seperti pandemi, resesi, dan juga ketidakpastian global yang tinggi.
Menurutnya, seluruh ujian dan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia tersebut telah menguatkan dan menyatukan seluruh masyarakat. "Semua ujian itu telah menempa bangsa yang besar ini. Menguatkan kita. Menyatukan kita," kata Jokowi dikutip dari akun resmi Instagram-nya pada Ahad (2/1).
Dengan berbagai ujian yang dihadapi, ia pun mengajak masyarakat untuk menyambut tahun 2022 dengan semangat baru dan bekerja untuk mewujudkan Indonesia maju. "Dengan tempaan itu, kita menyongsong tahun 2022 dengan semangat baru, bekerja untuk Indonesia maju," tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mensyukuri, bahwa bangsa Indonesia mampu melalui tahun 2021 dengan baik, meskipun tidak mudah. Ia pun berharap, berbagai tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia selama 2021 menjadi pengalaman untuk melakukan perbaikan di 2022.
“Indonesia bersyukur, Indonesia beruntung bahwa kita bisa melalui (tahun 2021) dengan baik. Mudah-mudahan tahun 2021 membawa pengalaman bagi kita untuk memperbaiki diri di tahun 2022,” ujar Pramono Anung dalam pernyataannya, yang diunggah di kanal Youtube Sekretariat Kabinet.
Di penghujung 2021, pandemi Covid-19 yang telah melanda Indonesia sekitar dua tahun dapat terkendali pada level yang rendah. Pramono menyebut, penanganan yang baik tersebut merupakan hasil kerja sama seluruh komponen bangsa.
“Pandemi sekarang ini bisa ditangani oleh pemerintah bersama-sama dengan masyarakat, dengan baik, dan sudah relatif flat. Demikian juga dalam kondisi pandemi, ekonomi kita juga tumbuh dengan baik,” ujarnya.
Pramono pun menegaskan, pemerintah akan terus melanjutkan upaya penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi dengan sebaik-baiknya. “Pemerintah akan secara sungguh-sungguh untuk menangani pandemi dan membawa ekonomi menjadi lebih baik,” ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika