REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub raksasa Liga Spanyol Real Madrid dikabarkan sudah mundur dari perburuan jasa bek Chelsea Antonio Ruediger dalam bursa transfer musim dingin Januari ini. Gaji mahal ditengarai jadi penyebab mundurnya Madrid.

Dikutip dari Football Italia, Rabu (5/1/2022), Real Madrid sebelumnya diyakini sudah berada di posisi terdepan untuk mendapatkan tanda tangan Ruediger. Namun baru-baru ini pelatih Carlo Ancelotti mengisyaratkan menarik diri dari persaingan itu karena besaran gaji yang dirasa cukup memberatkan.

Diketahui beberapa waktu yang lalu, Ruediger baru saja menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Chelsea sebesar 8 juta euro (sekira Rp130 miliar) per musim. Bek Jerman tersebut menginginkan bayaran sebesar 11,5 juta euro (sekira Rp 187 miliar).

Cukup mahalnya gaji pemain berusia 28 tahun tersebut membuat Ancelotti memilih untuk tetap memainkan duet bek tengah yang saat ini ia miliki, yaitu Eder Militao dan David Alaba. Madrid tampaknya lebih fokus memperkuat lini depan dengan anggaran tersedia. Los Blancos sejak beberapa waktu lalu dilaporkan ingin mendatangkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG).

Meski Madrid mundur, setidaknya masih tiga klub yang tertarik mendapatkan kesepakatan prakontrak mantan pemain AS Roma itu pada Januari ini, yakni Juventus, AC Milan, dan PSG. Namun, sejumlah laporan mengatakan duo Italia besar kemungkinan akan mengikuti jejak Real Madrid karena tuntutan gaji yang terlalu tinggi.

Juventus merupakan tim yang dalam beberapa tahun belakangan selau berhitung cermat soal transfer dan gaji pemain. Begitu pula hanya dengan Milan yang bahkan melepas beberapa pemainnya karena tak menyetujui permintaan kenaikan gaji. 

Dengan kondisi ini, PSG jadi tim yang paling berpeluang bisa mendatangkan Ruediger. Meskipun lini belakang tim kaya Prancis itu kini sudah disesaki pemain belakang tangguh.

Ruediger baru saja memperkuat Chelsea di pada ajang Piala Carabao. Chelsea menaklukkan Tottenham Hotspur 2-0 pada leg pertama semifinal di Stamford Bridge.