Kamis 13 Jan 2022 13:37 WIB

Video Beredar di Media Sosial, Anies Baswedan Sindir Giring Ganesha 

Dalam video itu terdapat dua orang yang sedang bernyanyi lagu Giring.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Agus Yulianto
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Foto: Republika/Zainur Mahsir Ramadhan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Anies Baswedan menyindir Ketua Umum PSI Giring Ganesha dengan mengusir orang yang menyanyikan lagu Giring. Hal ini berdasarkan video yang tersebar di media sosial Twitter yang diunggah oleh akun @Mdy_Asmara1701.

"Lagi enak-enak nyanyi. Eh diusir pak @aniesbaswedan," kata dalam cuitan di akun Twitter @Mdy_Asmara1701.

Berdasarkan pantauan Republika, pada Kamis (13/1/2022), video tersebut berdurasi 47 detik dan diunggah pada 11 Januari 2022 pada pukul 18.52 WIB. Terdapat dua orang yang sedang menyanyi lagu Giring dan tiba-tiba Anies Baswedan datang dan mengusir mereka.

"Mas ... Mas ... ini kita mau kerja ya. Jangan nyanyi di sini ya Mas. Berisik ya," kata Anies Baswedan.

Dua orang tersebut pun menanggapi. "Mau kerja ya Pak? Ampun Pak. Awas kejeblos ya Pak."

Netizen pun ikut berkomentar dan berkata "Ini cerdas sekale. Kritik-kritik cerdas kayak gini yang enak ditonton rakyat. Memang di dunia nyata, kalo ada orang yang berisik di kala jam orang sibuk kerja sebaiknya 'digiring' keluar dari tempat orang lagi butuh kosentrasi kerja," kata akun @ImanTangankanan.

Adapun netizen lainnya yang berkomentar akun @Petanicacing. "Satire kelas executive, pasti dia ngga sampai disindir kaya ginian. Woi kalo mo ngamen jangan di tempat orang lagi serius kerja, mengganggu tahu," kata dia.

Baca juga : Telat Datang Rapat, Pimpinan Komisi III Usir Komisioner Komnas Perempuan

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement