REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jalan Tol Cileunyi-Dawuan (Cisumdawu) seksi I Cileunyi-Pamulihan mulai dioperasikan pada Selasa (25/1/2022). Seremoni pembukaan seksi I sepanjang 11,4 kilometer ini dilakukan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Kepala BPJT Danang Parikesit, Direktur Utama PT CKJT Yusuf Hamka pada Senin (24/1/2022) di gerbang tol Cileunyi.
Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit, Jalan Tol Cisumdawu Seksi 1 Cileunyi–Pamulihan akan beroperasi tanpa tarif atau gratis selama 2 minggu. “Pak Dirjen Bina Marga juga telah menerbitkan sertifikat layak operasi pada 21 Januari 2022. Karena itu, kami merencanakan untuk membuka pengoperasian Cisumdawu Seksi 1 ini. Untuk tap in-nya nanti sore atau besok pagi,” ujar Danang dalam konferensi pers.
Terkait dengan tarif, menurut Danang, sudah ada Surat Keputusan (SK) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang ditetapkan untuk tol Cisumdawu. Rencananya, tarif bakal dipatok Rp 1.000 per kilometer (Km).
“Penarifan juga sudah dimintakan SK ke Menteri PUPR, dan akan diberlakukan gratis selama 2 minggu. Tarifnya Rp 1.000 per km. Seperti biasa, kami juga akan meminta badan usaha untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat,” katanya.