REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jagat lini masa diramaikan laporan mobil Fortuner hitam memakai pelat nomor khusus untuk pejabat Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Adalah akun Twitter, @xnact yang melaporkan foto mobil dinas Fortuner dengan pelat nomor 4296-00.
Akun tersebut me-mention akun @kangdede78 milik Komisaris PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Kristia Budiyarto alias Kang Dede dan akun @Dahnilanzar milik Juru Bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak. Status yang dibuat itu pun viral dan mendapat like dan komentar ribuan warganet.
Mendapat laporan, Dahnil pun bergerak cepat memeriksa pelat nomor khusus Kemenhan tersebut. Hasilnya, pelat nomor mobil Fortuner itu ternyata abal-abal.
"Setelah dicek oleh pihak @Kemhan_RI nomor tersebut palsu. Itu plat nomor untuk kategori mobil dinas jenis Avanza," kata Dahnil, sebagaimana Republika sudah meminta izin mengutip status tersebut di Jakarta, Jumat (28/1/2022).
"Bila Anda punya info, siapa yang menggunakan plat tersebut mohon disampaikan, agar ditindak," kata Dahnil menambahkan.
Sang pemilik akun menjawab Dahnil jika mobil Fortuner yang memakai plat nomor dinas palsu itu digunakan oleh Komisaris PT Pelni Kang Dede. "Yang punya, Komisaris Pelni yang aku mention bersama Om Dahnil. Makasih, Om," ucap akun tersebut.
Sebelumnya, akun @xnact membuat status dan memajang foto mobil Fortuner memakai pelat khusus Kemenhan. "Nanya ke orang yang pernah di Kemhan @kangdede78 @Dahnilanzar. Ini kendaraan plat nomor siapa ya, tahu gak? Jijik aja gitu orang ga penting tiba tiba sok penting tukang petantang-petenteng di BUMN pake plat Kemhan seolah pemilik negara padahal cuma komisaris dari jalur sosmed," demikian status yang dibuat tersebut.
Republika sudah mencoba mengonfirmasi masalah mobil Fortuner yang menggunakan pelat khusus Kemenhan palsu lewat akun Twitter Kang Dede. Namun, hingga berita ini diturunkan masih belum mendapat respon.
nanya ke orang yg pernah di kemhan @kangdede78 @Dahnilanzar. Ini kendaraan plat nomor siapa ya, tahu gak? Jijik aja gitu org gapenting tiba tiba sok penting tukang petantang petenteng di BUMN pake plat kemhan seolah pemilik negara padahal cuma kom dr jalur sosmed. pic.twitter.com/TsvT414EeJ
— fan komeng (@xnact) January 28, 2022