Selasa 01 Feb 2022 18:18 WIB

Pohon Tumbang Tutup Jalan Nasional di Tasikmalaya

Kepolisian setempat melakukan pengalihan arus lalu lintas menghindari jalan tertutup.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Agus raharjo
Petugas mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa mobil di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Ahad (9/1). (Ilustrasi)
Foto: Republika/Bayu Adji P.
Petugas mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa mobil di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Ahad (9/1). (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang di Jalan Ibrahim Adjie, tepatnya di depan Alun-Alun Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Selasa (1/2/2022) sore. Dampaknya, arus lalu lintas di jalan nasional itu tersendat.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa sekitar pukul 14.30 WIB. Tumbangnya pohon itu mengakibatkan akses jalan tertutup dan membuat kemacetan panjang.

Baca Juga

"Korban tak ada. Hanya diasumsikan kami harus menangani ini sampai nanti malam karena pohonnya besar dan harus diselesaikan hingga tuntas agar masyarakat nyaman ketika beraktivitas seperti semula," kata dia di lokasi, Selasa (1/2/2022).

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, kejadian pohon tumbang itu sempat membuat kemacetan panjang. Sebab, tumbangnya pohon menutup akses jalan. Alhasil, arus lalu lintas sempat diarahkan melalui jalur lainnya.

Namun, sekitar satu jam usia kejadian, akses jalan sudah dapat dilintasi meski masih secara bergantian. Petugas masih melakukan penanganan di lapangan. Ucu menyebutkan, wilayah jalan nasional itu memang merupakan titik rawan pohon tumbang. Apalagi saat memasuki musim hujan.

"Di jalur nasional ini hampir semua titik rawan pohon tumbang. Ini akibat ketiadaan pemeliharaan dan ketidakpedulian pengelola jalan nasional," ujar dia.

Kanit Turjawali Satlantas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Pujiono, mengatakan, dampak kejadian pohon tumbang itu membuat arus lalu lintas tersendat. Menurut dia, aparat kepolisian melakukan penanganan dengan mengalihkan arus yang melewati jalan itu.

"Kami laksanakan pengalihan arus ke Parhon dan Jati sehingga kendaraan yang akan melewati jalur ini diarahkan melewati jalan lainnya juga," ujat dia.

Menurut Ucu, selain kejadian pohon tumbang di Kecamatan Indihiang, dalam sehari itu juga terjadi bencana di empat titik lainnya di wilayah lainnya. Kejadian bencana didominasi oleh pohon tumbang. Namun, ada juga satu titik kejadian longsor di Kecamatan Tamansari.

"Karena kita dalam posisi sedang dalam siaga bencana darurat hidrometrologi, masyarakat harus siap siaga dan waspada untuk mengurangi risikonya," kata dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement