Selasa 01 Feb 2022 20:17 WIB

Kemendag Gandeng Aprindo Gelar Pasar Murah Minyak Goreng

Fenomena habisnya minyak goreng diharap tidak terjadi lagi.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Indira Rezkisari
Pedagang melayani pembeli minyak goreng curah di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/2/2022). Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp11.500 per liter untuk minyak goreng curah, Rp13.500 per liter untuk minyak goreng sederhana, dan Rp14.000 per liter untuk minyak goreng premium yang berlaku mulai Selasa (1/2).
Foto: Antara/Reno Esnir
Pedagang melayani pembeli minyak goreng curah di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (1/2/2022). Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp11.500 per liter untuk minyak goreng curah, Rp13.500 per liter untuk minyak goreng sederhana, dan Rp14.000 per liter untuk minyak goreng premium yang berlaku mulai Selasa (1/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggandeng Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) untuk menggelar pasar murah. Salah satu komoditas yang dijual dalam pasar murah tersebut adalah minyak goreng yang dibanderol dengan harga Rp 14 ribu per 1,42 liter.

Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, pasar murah itu telah digelar di Pasar Raya I, Salatiga, Jawa Tengah, beberapa hari lalu. Selain minyak goreng murah, kata dia, dijual pula paket sembako murah.

Baca Juga

Menurut Jerry, pasar murah kali ini bertujuan mendorong sinergi semua stakeholder dalam kebijakan soal minyak goreng. "Intinya adalah dorongan agar setiap stakeholder bersinergi dan berkolaborasi sehingga seluruh masyarakat diuntungkan," kata Wamendag dalam keterangannya, Selasa (1/2/2022).

Beberapa pihak yang didorong dalam kegiatan ini antara lain distributor, peritel, dan masyarakat. Distributor dan peritel diharapkan bisa mematuhi dan mendukung suplai minyak goreng dengan kualifikasi dan harga yang dimaksud. Dalam hal ini, Wamendag mengapresiasi jaringan Aprindo dan jaringan distributor pasar rakyat.

"Dukungan Aprindo sangat luar biasa. Mereka menggerakkan seluruh anggota dan sumber daya untuk mendukung Pemerintah. Saya berterima kasih kepada anggota Aprindo, khususnya yang terlibat dalam acara kali ini yaitu Alfamart, Indomart, ADA Toserba, Superindo, Hypermart, dan lainnya," ucap dia.

Ia juga mengapresiasi distributor pasar rakyat. Menurutnya, peran mereka penting karena jangkauan pemasaran mereka mencapa hingga hingga desa-desa dan seluruh wilayah Indonesia. Sedangkan bagi masyarakat, kegiatan ini juga bertujuan memberikan edukasi agar berbelanja dan membeli minyak goreng dengan bijaksana.

"Tidak perlu borong semua, tidak perlu panic buying. Pemerintah menjamin ketersediaan minyak goreng. Jadi saya berharap fenomena habisnya minyak goreng di berbagai toko peritel tidak terjadi lagi," kata Wamendag.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement