REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER – Jumlah korban meninggal dunia akibat terseret ombak di Pantai Payangan, Ambulu, Kabupaten Jember. Berdasarkan data Basarnas Surabaya, jumlah korban meninggal dunia menjadi 11 orang.
Humas Basarnas Surabaya, Tholib Vatelahan mengungkapan, jumlah korban secara keseluruhan sekitar 24 orang. Dari jumlah tersebut, 13 orang dinyatakan selamat dari bencana tersebut. Sementara itu, 11 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia pada Ahad (13/2/2022).
“Dan korban terakhir ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 11.40 WIB,” kata Tholib dalam laporan resmi yang diterima Republika, Ahad (13/2/2022).
Adapun data korban yang selamat antara lain Dimas (17), Bayu (21), Dani (21), Nuriya (2), Nurhasan (35) dan Bu Hasan (55) dari Dusun Botosari, Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember. Kemudian Bu Dewi (48) dari Pasar Bungur Gebang, Kecamatan Patrang, Feri (20) dari Gladak Kembar Kecamatan Sumbersari, dan Bintang (19) dari Jalan Kacapiring Gebang, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember. Selanjutnya, Eko (35) dari Desa Gugut, Kecamatan Rambipuji, Jumadi (35) dari Desa Kemuningsari Lor, Kecamatan Panti, Suari (50) dari Karangwaru, Kecamatan Sukorambi dan Afif dari Dusun Kemuning Lor RT06 RW04, Desa Kemuningsari Lor, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember.
Selanjutnya untuk korban yang meninggal dunia, yakni Ida dan Pinkan (13) dari Tawangalun, Kecamatan Rambipuji, Bu Bintang dari Kacapiring Gebang, Kecamatan Patrang, Sofi (22) serta Arisko (21) dari Dusun Botosari, Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi. Selanjutnya, Febri (28) dari Bondowoso, Musni (55) dari Sempusari Wetan, Kabupaten Jember dan Yuli (30) dari Panti, Kabupaten Jember. Lalu tercatat pula Kholifah dari Desa Gugut, Kecamatan Rambipuji, Bu Syaiful dan Syaiful (40) dari Desa Krasak, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember.