Senin 14 Feb 2022 14:20 WIB

Kelompok Relawan Wanita di Garut Dukung Erick Thohir Maju Pilpres 2024

Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dinilai pro rakyat.

Relawan Wanita Garut Selatan-Indonesia (Gisel) mendeklarasikan dukungan ke Erick Thohir untuk maju di pemilihan Presiden 2024.
Foto: Dok. Rel
Relawan Wanita Garut Selatan-Indonesia (Gisel) mendeklarasikan dukungan ke Erick Thohir untuk maju di pemilihan Presiden 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah relawan dari Kelompok Relawan Wanita Garut Selatan-Indonesia (Gisel) mendeklarasikan dukungan ke Erick Thohir untuk maju di pemilihan Presiden 2024, di Pantai Karang Papak, Garut Selatan. Kegiatan deklarasi ini didasari kekompakan dan kesamaan semangat serta visi para relawan, bahwa ke depannya Indonesia memerlukan pemimpin yang energik, berwawasan  internasional, menguasai bidang ekonomi yang ada pada diri Erick Thohir.

Ketua Gisel Selvi Marliani mengungkapkan, Erick Thohir meskipun belum lama mengemban tugas sebagai Menteri BUMN sudah berhasil melakukan berbagai gebrakan, mulai dari "bersih-bersih" internal BUMN dari korupsi yang telah mengakar sebelumnya. 

Baca Juga

Selain itu, di tangan Erick, BUMN bisa membuat dan menjalankan program-program pro-masyarakat seperti PaDI (Pasar Digital) UMKM yang membuat usaha rakyat akhirnya bisa punya kesempatan menjadi mitra BUMN dalam pengadaan barang dan jasa.

"Kemudian ada juga program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang membuat ibu-ibu atau perempuan pengusaha dan UMKM dapat terbantu usahanya terutama selama menghadapi masa pandemi juga hingga bisa membuka lapangan kerja yang lebih luas untuk masyarakat di sekitarnya," kata Selvi. 

Hal senada diungkapkan oleh Vika, perwakilan dari elemen Ikatan Remaja Mesjid, yang juga aktif di bidang kesenian Islami seperti Marawis dan Qasidah. Erick Thohir dinilai sebagai sosok pemimpin masa depan. 

"Sangatlah layak, kami dari wilayah pedesaan saja di Garut Selatan selain mendengar dan mengetahui dari media sosial dan berita, kami pun menyaksikan bahwa telah ada perwakilan dari kelompok pemuda di daerah kami, yaitu Kelompok Pemuda Pariwisata Garut Selatan, telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan PTPN VIII untuk kerja sama mengelelola lahan PTPN (BUMN Perkebunan Nusantara) yang ada di wilayah Garut Selatan untuk membangun dan mengambangkan desa wisata," ujarnya. 

Program itu, kata dia, menjadi bukti pemberian kesempatan pemberdayaan masyarakat di sekitar perkebunan, hal ini juga bagian dari implementasi pembentukan holding BUMN pariwasta yang dinamakan InJourney.

"Kepedulian sosialnya sangat tinggi dan dengan kapasitasnya sebagai Menteri BUMN saja masih mau memikirkan hal-hal di bidang lainnya seperti bidang Pendidikan, Lingkungan Hidup, dan UMKM. Hal ini diaplikasihan oleh program beliau yang mengatur penyaluran dana TJSL (Tanggung Jawa Sosial dan Lingkungan) dari Perusahaan BUMN," kata Vika. 

Selain deklarasi, kegiatan ini diselingi aksi simpatik berupa pembagian sembako kepada masyarakat dan nelayan di sekitar Pantai Karang Papak ini. Bantuan digalang secara mandiri serta spontanitas dari para relawan, menggerakan baik pribadi maupun  dari para dermawan untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembagian sembako ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement