Jumat 25 Feb 2022 17:12 WIB

Gudang Kimia di Jakbar Meledak, Dua Karyawan Dilarikan ke RS

Dua karyawan mengalami sesak napas karena menghirup asap dari ledakan gudang kimia

Red: Nur Aini
Ledakan (ilustrasi)
Foto: en.trend.az
Ledakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gudang bahan kimia di kawasan Tambora, Jakarta Barat meledak mengakibatkan dua orang karyawan harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak napas, Jumat (25/2/2022).

"Dua orang sesak napas karena asap dari ledakan. Sedang dirawat di rumah sakit," kata Kepala Seksi Operasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Sjukri mengatakan pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait peristiwa tersebut sekitar pukul 12.00 WIB. Laporan itu lantas ditindaklanjuti dengan menerjunkan satu unit mobil pompa pemadam beserta lima petugas ke lokasi gudang bahan kimia di Jalan K.H. Mohammad Mansyur, Krendang, Tambora, Jakarta Barat.

Saat sampai di lokasi, keadaan di dalam gudang sudah berlumuran bekas cairan kimia yang meledak. Kepulan asap di lokasi pun masih terlihat oleh petugas. Petugas pun langsung masuk ke dalam dan mengevakuasi dua karyawan yang ada di dalam.

"Kita evakuasi dua korban atas nama Nurman (41 tahun) dan Nur S Sholeh(30) ke rumah sakit terdekat," kata dia.

Sjukri menduga ledakan besar itu disebabkan reaksi bahan kimia yang tidak sengaja tercampur. Namun ledakan tersebut tidak menimbulkan api sehingga tidak ada bangunan yang terbakar.

"Tidak ada api, jadi tidak ada bangunan yang terbakar di lokasi," kata dia.

Namun demikian, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Polsek Tambora guna memastikan penyebab utama terjadinya kebakaran.

Baca juga:

Sebanyak 2000 Ekor Kucing Disterilisasi Setiap Tahunnya

UNHCR Minta Negara Tetangga Ukraina Buka Perbatasan

Wagub Riza Minta Warisan Program Anies Dilanjutkan pada 2023

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement