REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM— Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti Brigadir Jenderal TNI Lalu Rudy Irham Srigedememinta masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban menjelang perhelatan MotoGP 2022.
"Kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan stakeholder mari bersama-sama ikut menjaga stabilitas wilayah agar aman dan kondusif, baik menjelang, selama maupun setelah 'event' MotoGP digelar," kata Lalu Rudy dikutip melalui keterangan tertulis yang diterima, Senin (7/3/2022).
Dia menyampaikan hal itu ketika memimpin Apel Siaga Cipta Kondisi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Lapangan Masjid Nurul Bilad, Kawasan Mandalika.
Apel siaga yang turut dihadiri Kepala Polda NTB dan Bupati Lombok Tengah itu, dia mengecek kesiapan pengamanan, khususnya yang berada dalam tingkat desa dan kelurahan di Kabupaten Lombok Tengah.
Dia meminta personel yang bertugas dalam pengamanan tingkat desa dan kelurahan diharapkan tetap mengedepankan sikap humanis. Tanamkan rasa nyaman serta aman di tengah masyarakat maupun para pengunjung dari luar.
"Karena akan banyak sekali pengunjung yang datang, tidak hanya masyarakat Indonesia, namun dari seluruh negara akan hadir. Untuk itu, jalankan tugas pengamanan dengan selalu aktif dan bertanggung jawab di lapangan," ujarnya.
Kepala Polda NTB NTB, Inspektur Jenderal Polisi Djoko Poerwanto, meminta petugas keamanan di tingkat desa dan kelurahan untuk menjaga kekompakan dan kerja sama yang baik.
"Mari kita bekerja sama dengan baik untuk menciptakan kamtibmas dan menaati protokol kesehatan Covid-19 agar situasi tetap aman dan tenteram," kata Djoko.
Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahrimengingatkan seluruh petugas keamanan tingkat desa dan kelurahan yang terbentuk di bawah koordinasi pemerintah untuk membantu tugas TNI, Polri, baik dalam hal pengamanan maupun pelayanan masyarakat.
"KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) Mandalika kita ketahui memiliki sirkuit dan Lombok Tengah akan menjadi tuan rumah 'event' MotoGP. Selaku tuan rumah, kita bersama-sama perlu mengamankan 'event' tersebut sehingga hasilnya nanti dapat dinikmati masyarakat," ujar Pathul Bahri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika