Kamis 10 Mar 2022 19:54 WIB

Pengadaan Tanah Lancar, Tol Yogyakarta-Bawen Bisa Segera Dimulai

Pengadaan tanah untuk Tol Yogyakarta-Bawen berjalan lancar dan bisa segera dimulai.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Bilal Ramadhan
Rumah warga dibongkar secara mandiri karena terkena proyek Tol Solo - Yogyakarta di Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (30/12). Konstruksi pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta  sepanjang 96,57 kilometer sudah dimulai.Seksi I yang menghubungkan wilayah Kartosuro - Purwomartani sepanjang 42,37 km saat ini sedang dalam tahap konstruksi, dengan progres fisik 2,07 persenn. Selanjutnya untuk Seksi II Purwomartani - Gamping sepanjang 23,43 km dan Seksi III Gamping - Purworejo sepanjang 30,77 masih dalam tahap persiapan pekerjaan fisik dengan target selesai 2024.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Rumah warga dibongkar secara mandiri karena terkena proyek Tol Solo - Yogyakarta di Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (30/12). Konstruksi pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta sepanjang 96,57 kilometer sudah dimulai.Seksi I yang menghubungkan wilayah Kartosuro - Purwomartani sepanjang 42,37 km saat ini sedang dalam tahap konstruksi, dengan progres fisik 2,07 persenn. Selanjutnya untuk Seksi II Purwomartani - Gamping sepanjang 23,43 km dan Seksi III Gamping - Purworejo sepanjang 30,77 masih dalam tahap persiapan pekerjaan fisik dengan target selesai 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Proses pengadaan tanah warga yang terdampak Tol Yogyakarta-Bawen sudah hampir tuntas dilaksanakan. Namun, PT Jasamarga Jogja Bawen (JBB) menyebut, pelaksanaan pengadaan tanah ini baru dilaksakan untuk seksi 1 Ruas Yogyakarta-Banyurejo.

Pgs Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Bawen, Oemi Vierta Moerdika mengatakan, berdasarkan kebutuhan awal sesuai Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah DIY, pengadaan tanah di Seksi 1, yang melewati 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Mlati, Seyegan, dan Tempel saat ini sudah mencapai progres 92 persen.

Baca Juga

"Berdasarkan kebutuhan awal sesuai DPPT, progres pengadaan tanah untuk seksi 1 sudah mencapai 92 persen," kata Oemi kepada Republika di Yogyakarta, Kamis (10/3).

Oemi mengatakan, pihaknya akan mulai melaksanakan persiapan konstruksi untuk Seksi 1. Saat ini juga sedang dilakukan proses tender konstruksi.

"Harapannya konstruksi akan bisa dimulai pada awal triwulan 2 tahun 2022," ujarnya.

Tol Yogyakarta-Bawen sendiri adalah termasuk Proyek Strategis Nasional (PSN) yang menjadi prioritas pemerintah. Proyek tol ini juga merupakan bagian dari proyek Tol Yogyakarta-Solo-Semarang (Joglosemar).

Proyek Tol Yogyakarta-Bawen dibagi menjadi enam seksi, di mulai dari Seksi 1 Ruas Yogyakarta-Banyurejo, Seksi 2 Ruas Banyurejo-Borobudur, Seksi 3 Ruas Borobudur-Magelang, Seksi 4 Ruas Magelang-Temanggung, Seksi 5 Ruas Temanggung-Ambarawa dan Seksi 6 Ruas Ambarawa-Bawen.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement