REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Balapan MotoGP 2022 di Sirkuit Internasional Mandalika, menyisakan berbagai cerita. Salah satunya soal ketegangan andalan Ducati Lenovo Jack Miller dengan rider Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo.
Quartararo disebut-sebut memancing kemarahan Miller melalui berbagai manuver di lintasan. Nama terakhir menunjukkan ketidakpuasan. Ia ingin berkomunikasi langsung dengan sang juara bertahan.
"Saya akan dengan senang hati berbicara dengannya tentang ini. Karena ini bukan pertama kalinya. Seperti yang kita lihat dengan Johann (Zarco) juga," kata Miller, dikutip dari the-race.com, Ahad (20/3/2022).
Quartararo sudah mendengarkan keluhan rivalnya itu. Namun ia tidak terbawa suasana. Menurutnya pada masa lalu, pembalap 27 tahun itu juga melakukan manuver agresif saat berduel di lintasan.
Quartararo mengakui, dalam balapan kali ini, motornya memang menyentuh motor Miller. Namun itu dinilainya tidak membahayakan Marquez. Oleh karenanya, ia meminta andalan Ducati untuk menonton tayangan ulang terlebih dahulu.
"Saya pikir dia lebih baik menonton di TV sebelum berbicara karena saya tidak melakukan kesalahan," rider asal Prancis ini.
Quartararo menegaskan jika memang ada kekeliruan, ia siap meminta maaf. Namun ia ingin mendengar komentar dari pembalap lain tentang apakah tindakannya terlampau agresif saat berusaha melewati rivalnya.
Pembalap Red Bull KTM Miguel Oliveira menjadi pemenang dalam balapan yang berlangsung pada Ahad sore WIB ini. Oliveira mengemas catatan waktu 33 menit 27,223 detik. Ia berselisih 2,205 detik dengan Quartararo di urutan kedua. Zarco di tangga ketiga, tertinggal 3,158 detik di belakang sang juara. Miller finis di posisi keempat.
Balapan berlangsung di lintasan basah. Sebelumnya terjadi penundaan lebih dari satu jam dari jadwal semula. Itu karena hujan sempat turun dengan lebatnya di lokasi perlombaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika