Selasa 22 Mar 2022 16:38 WIB

Rajawali Nusindo Distribusikan 40 Ribu Liter Minyak Goreng Curah

Distribusi minyak goreng akan terus berlangsung hingga harga dan stok stabil.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Fuji Pratiwi
Minyak goreng curah (ilustrasi). PT Rajawali Nusindo kembali menyalurkan minyak goreng ke delapan titik pasar.
Foto: ANTARA/Fikri Yusuf
Minyak goreng curah (ilustrasi). PT Rajawali Nusindo kembali menyalurkan minyak goreng ke delapan titik pasar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Rajawali Nusindo anggota Holding BUMN Pangan ID Food kembali menyalurkan minyak goreng ke delapan titik pasar di wilayah Tangerang, Bandung, Serang, dan Kutai Kartanegara.

Sebanyak total 40 ribu liter minyak goreng curah disalurkan ke pedagang di Pasar Anyar Tangerang, Pasar Merdeka Bogor, Pasar Minggu Jakarta, Pasar Cikarang Baru, Pasar Pademangan Timur Jakarta, lalu Pasar Samboja di Kutai Kartanegara, Pasar Ciwastra di Bandung dan Pasar Kau di Serang. Minyak goreng tersebut kemudian akan dijual kembali kepada masyarakat dengan harga yang wajar.

Baca Juga

Direktur Utama PT Rajawali Nusindo, Iskak Putra mengatakan Rajawali Nusindo terus berkomitmen melakukan pendistribusian minyak goreng untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga. Ia menegaskan, kontribusi Rajawali Nusindo yang tergabung dalam ID Food untuk menurunkan harga minyak goreng salah satunya dilakukan melalui pemerataan dan peningkatan pendistribusian di seluruh wilayah Indonesia.

Iskak menambahkan, distribusi minyak goreng akan terus berlangsung hingga harga dan ketersediaan stok minyak goreng stabil di pasar tradisional. Ia mengatakan, kebijakan domestic market obligation (DMO) 30 persen yang sebelumnya diterapkan pemerintah diharapkan dapat memberikan kepastian pasokan minyak sawit untuk produksi minyak goreng, terutama dalam memenuhi kebutuhan selama Ramadhan.

Pihaknya mencatat, hingga 21 Maret 2022 ini, Rajawali Nusindo sudah mendistribusikan sebanyak lebih dari 9,3 juta liter minyak goreng, yang terdiri dari 2,8 juta liter minyak goreng kemasan, dan 6,5 juta liter minyak goreng curah serta 34 ribu liter minyak goreng jerigen. "Perkembangan harga minyak goreng saat ini masih fluktuatif, kegiatan pendistribusian minyak akan terus dilakukan ke tingkat retail dengan mengandalkan cabang Rajawali Nusindo yang tersebar di seluruh Indonesia," ujarnya.

Ia menambahkan, Rajawali Nusindo akan melakukan peningkatan dan penambahan sumber suplai dalam pendistribusian minyak goreng ini di 43 cabang di seluruh Indonesia, dengan selalu berkoordinasi dan mendapat arahan Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Badan Pangan dan ID Food.

Menurut dia, lini bisnis distribusi dan logistik Rajawali Nusindo menjadi ujung tombak dalam skema pendistribusian minyak goreng ke para pedagang dan konsumen. Pendistribusian dilakukan dengan menerjunkan armada truk tangki minyak goreng langsung ke pasar-pasar tradisional. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement