Kamis 24 Mar 2022 18:38 WIB

Filosofi Lagu Gita Pagar Nusa, Berpencak Silat dan Berdakwah

Pagar Nusa meluncurkan lagu Gita Pagar Nusa

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Ketua Umum Pagar Nusa NU, Muchammad Nabil Haroen, mengatakan Pagar Nusa meluncurkan lagu Gita Pagar Nusa
Foto: Dok Istimewa
Ketua Umum Pagar Nusa NU, Muchammad Nabil Haroen, mengatakan Pagar Nusa meluncurkan lagu Gita Pagar Nusa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU), Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil) merilis lagu "Gita Pagar Nusa" pada Rabu (23/3/2022). Lagu ini dipersembahkan sebagai langkah mengenalkan Pencak Silat Pagar Nusa ke masyarakat Indonesia.

Ketua Umum PP Pagar Nusa Nahdlatul Ulama, Muchamad Nabil Haroen atau yang lebih akrab dipanggil Gus Nabil mengatakan, lagu Gita Pagar Nusa ini mengandung nilai filosofis berpencak silat dan berdakwah.

Baca Juga

“Lagu Gita Pagar Nusa ini berisi filosifi berpencak silat dan berdakwah dalam koridor Nahdlatul Ulama, namun menggunakan media seni populer untuk menjangkau publik yang lebih luas,” ujar Gus Nabil dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (23/3/2022).

Gus Nabil menjelaskan, Pagar Nusa akan terus menyebarkan nilai-nilai filosofis pencak silat sebagai bela diri khas Nusantara yang senafas dengan spiritualitas, seni dan juga penghormatan terhadap alam dan kehidupan.

“Maka, seluruh gerak dan langkah Pagar Nusa diniatkan sebagai pengabdian terhadap guru-kiai, pengabdian terhadap pesantren, perjuangan untuk menjaga kesatuan Indonesia, dan pencarian Ridha Allah SWT,” ucap Gus Nabil.

Gus Nabil menambahkan, proses pembuatan lagu yang meramu padu dengan rancak musik melayu ini hanya dilakukan dengan waktu 17 jam saja. Karena itu, dia pun mengapresiasi kinerja Tim Pagar Nusa yang telah menunjukkan kecintaannya kepada Pagar Nusa.

“Saya berbangga bahwa seluruh proses penciptaan ini mengandalkan sumber daya dari kader-kader Pagar Nusa. Kami buktikan, bahwa Pagar Nusa mampu berkarya dalam bela diri dan seni. Mari, dengan semangat kolaborasi, kita berdakwah menjangkau publik yang lebih luas,” kata Gus Nabil.   

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement