Kamis 24 Mar 2022 23:34 WIB

Pameran Tunggal NFT Karya Arya Mularama Warnai Pembukaan Sarinah

Pameran bersifat gratis untuk dapat dinikmati masyakarat luas.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Salay satu karya NFT yang dipamerkan di Sarinah, Jakarta mulai tanggal 24 Maret hingga 2 April 2022.
Foto: Dok. Bumn
Salay satu karya NFT yang dipamerkan di Sarinah, Jakarta mulai tanggal 24 Maret hingga 2 April 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Transformasi Sarinah yang telah rampung termasuk gedungnya di Jl. MH. Thamrin, Jakarta Pusat telah dibuka untuk umum tanggal Senin (21/3/2022) lalu. Kini mengikuti zaman, Sarinah meremajakan dirinya dengan mengusung konsep kekinian yang dapat menampung aspirasi dan kreatifitas anak muda.

Sarinah mendukung gerakan anak bangsa dengan menyelenggarakan pameran seni dengan latar belakang Non-Fungible Token atau yang dikenal dan disingkat dengan sebutan NFT yang kini sedang booming.

Baca Juga

NFT merupakan aset digital dengan bentuk karya seni yang sudah dikenal sebelumnya, namun tidak dimungkiri bila popularitasnya naik di Indonesia pada awal 2022. NFT biasanya ditemukan dalam bentuk blockchain yaitu teknologi penyimpanan data dan diperjualbelikan di beberapa situs atau di marketplace

Pameran seni tunggal NFT oleh Arya Mularama menjadi titik awal Sarinah dalam mendukung karya-karya NFT anak bangsa lainnya serta memberi peluang untuk para kreator lokal untuk berkolaborasi dalam memamerkan karyanya. 

Bekerjasama dengan Twilo Studio sebagai wadah bernaungnya para kreator lokal di bidang seni, pameran tunggal Arya Mularama menjadi salah satu bagian dari rangkaian program Road to Grand Launching Sarinah. 

Arya Mularama atau juga dikenal sebagai Gogoporen merupakan seorang direktur artistik dan illustrator asal Jakarta yang terkenal akan karya seni ciptaannya yang bersifat surealis dan satir. Arya Mularama dikenal sebagai salah satu illustrator NFT terbesar di Indonesia saat ini. Gogoporen sebagai anak bangsa yang berbakat, didukung oleh Sarinah dan Twilo Studio untuk mewujudkan pameran tunggal NFT pertama di Indonesia. 

Direktur utama Sarinah, Fetty Kwartati mengatakan, salah satu ciri Sarinah adalah perwujudan ruang dan memberi nilai tambah ekonomi melalui kreatifitas seni kontemporer yang menjadi wadah kreasi maupun komunitas berkumpul. Untuk tetap relevan, maka Sarinah terus mengikuti perkembangan jaman dan memberikan peluang bagi industri kreatif yang dinamis. 

"Oleh karena itu, pameran ini menyuguhkan tren terkini yang sejalan dengan Transformasi Sarinah, terutama untuk menjaring pengunjung anak muda dan generasi di masa depan," kata dia. 

"Pameran NFT Arya Mularama (Gogoporen) ini berlangsung di Sarinah Thamrin lantai 6, area Distrik Seni, mulai hari ini, Kamis (24/3/2022) untuk tamu undangan dan dibuka untuk publik pada tanggal besok hingga 2 April 2022. Pameran bersifat gratis untuk dapat dinikmati masyakarat luas," kata Fetty menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement